MANADO, KOMPAS.com - Seorang kontraktor berinisial JGF (60), warga Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), ditangkap polisi.
Tersangka ditangkap karena merampok kantor money changer di Manado.
Kapolresta Manado Kombes Pol Elvianus Laoli menjelaskan, perampokan di tempat penukaran uang yang berada di Jalan Wolter Monginsidi, Kelurahan Bahu, Kecamatan Malalayang itu terjadi pada Jumat (22/10/2021) sekitar pukul 09.45 Wita.
Kejadian tersebut membuat warga kaget, apalagi peristiwa itu sempat viral di media sosial.
Tak lama setelah kejadian tersebut, tim Inafis Polda Sulut dan Polresta Manado mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Baca juga: Rebut Pistol Milik Pelaku, Perempuan Ini Gagalkan Perampokan Money Changer
Dari situ, tim terus mengembangkan dan menganalisa terkait dengan kejadian ini.
Kemudian, tim lapangan baik dari Tim Maleo Polda Sulut, Resmob Satreskrim Polresta Manado dan Resmob Polsek Malalayang melaksanakan pencarian berdasarkan hasil olah TKP yang sudah teridentifikasi pelakunya.
"Tersangka ditangkap di rumahnya di Kelurahan Bahu, Jumat (22/10/2021) malam," ujarnya dalam keterangan pers, Sabtu (23/10/2021).
Adapun kronologi kejadian, kata Laoli, tersangka memasuki Kantor Money Changer dengan berpura-pura akan menukarkan uang.
Sesampainya di dalam kantor, tersangka mengeluarkan satu buah palu dari tasnya dan mengancam korban untuk memberikan uang.
Baca juga: Perampok Satroni Kantor Money Changer di Manado Ditangkap, Mengaku Terlilit Utang
Tersangka berpikir korban saat berdiri akan melawan, sehingga palu yang tadi dipegang digunakan untuk memukul korban.
"Dipukul ke arah kepala korban dan korban pun berteriak, sehingga membuat tersangka semakin panik dan kembali menganiaya dengan palu tersebut dan menendang ke arah wajah serta menginjak bagian dada korban," katanya.
Namun, tersangka terus memukuli dengan tujuan agar korban tidak berteriak.
"Kemudian langsung membuka laci meja yang di dalamnya ada uang dan mengambil uang tersebut dan dimasukan ke tas abu-abu yang memang sudah dibawa dari awal oleh pelaku," ucap Laoli.
Tersangka saat akan meninggalkan lokasi mengambil barang-barang di dalam kantor dan dilemparkan ke arah korban.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.