Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Jovika, Dulu Atlet Lompat Jauh Lampung Selatan, Kini Bertani Bantu Ibu, Mengaku Sulit Cari Kerja hingga Tak Ada Biaya Kuliah

Kompas.com - 22/10/2021, 17:08 WIB
Aprillia Ika

Editor

KOMPAS.com - Kehidupan mantan atlet jauh dari gemilang prestasinya saat mengharumkan nama daerah atau negara saat berlaga. Hal itulah yang dirasakan Jovika Indri Steven (20), mantan atlet lompat jauh Lampung Selatan

Warga Kalianda, Lampung Selatan ini sudah mengharumkan nama Kabupaten Lampung Selatan sejak 2014-2019.

Beberapa penghargaan pernah diraihnya, yakni pernah meraih juara III dan memenangkan mendali perunggu dalam cabang olahrga lompat jauh pada ajang Pekan Olah Raga Provinsi (Porprop) Lampung ke-VIII di tahun 2017.

Selain itu di tingkat Kabupaten, Jovika juga beberapa kali meraih mendali emas, perak dan perunggu pada dua cabor sprin (lari cepat) dan cabor lompat jauh.

Baca juga: Viral di Medsos, Curhat Atlet PON Sumbar 20 Jam Tunggu Transit di Soekarno-Hatta, Tidur di Kursi, Uang Saku hanya 75.000

Tak bisa perkuat tim Lampung Selatan karena terkendala umur

Namun usai tak lagi jadi atlet, ia pasrah menerima keadaan. Ia mengaku sulit cari pekerjaan, hingga tak bisa meneruskan tingkat pendidikannya ke bangku kuliah karena tidak memiliki biaya.

Jovika harus membantu ibunya bertani untuk menyambung hidupnya, ia harus memenuhi kebutuhan rumah, ibu dan adiknya lantaran ayahnya sudah tiada.

"Sekarang saya masih berkeinginan untuk mengabdi untuk Lampung Selatan. Namun sekarang sudah tidak bisa karena umur saya sudah lebih dari persyaratan yang ada," katanya, Jumat (22/10/2021), seperti dikutip dari TribunLampung.co.id. 

Baca juga: Mantan Atlet Dayung Nasional Jadi Nelayan Kecil, Dulu Ikut Olimpiade dan Raih Emas SEA Games

Memohon ke Bupati Lampung Selatan untuk bisa mengabdi

Jovika berharap kepada Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto agar dirinya mendapatkan perhatian dari pemerintah daerah dengan penghargaan-penghargaan yang selama ini diraihnya, yang sudah mengharumkan nama Lampung Selatan.

"Saat ini saya tidak bekerja karena sulit mendapatkan lahan pekerjaan. Jadi saya bantu ibu bertani. Supaya kami bisa menyambung hidup. Karena saya masih punya adik juga yang harus sekolah," jelasnya.

"Saya juga mohon kepada bapak Nanang agar bisa menjadikan piagam-piagam saya sebagai pertimbangan agar saya masih tetap bisa mengabdi untuk Lampung Selatan," ungkapnya.

Baca juga: Mantan Atlet Tinju Bone Ditemukan Tewas di Kolong Jembatan, Polisi: Tak Ditemukan Tanda Kekerasan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com