Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makna Tugu Santri yang Diresmikan Ridwan Kamil di Halaman Masjid Agung Karawang

Kompas.com - 22/10/2021, 16:27 WIB
Farida Farhan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Tugu Santri di halaman Masjid Syekh Quro atau Masjid Agung Karawang diresmikan pada Senin (26/11/2018) malam. Tujuannya untuk menghormati para santri.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat meresmikan tugu itu menyebutkan, Karawang dipilih jadi yang pertama dibangun tugu santri lantaran sebagai tempat pertama penyebaran Islam di Jawa Barat.

Terlebih Masjid Agung Karawang yang didirikan Syekh Quro adalah masjid tertua di pulau Jawa.

Baca juga: Blok Santri Lapas Kelas II A Karawang Diresmikan Jadi Pesantren di Hari Santri Nasional

Historis pendirian tugu santri tersebut juga disampaikan Ketua Dewan Kemakmuran Masjid Agung Karawang Acep Jamhuri.

Islam diyakini muncul pertama kali di Jabar, tepatnya di Masjid Agung Karawang di tahun 1418.

Acep menyebut pesantren pertama kali didirikan di Karawang seiring dibangunnya masjid Syekh Hasunudin bin Yusuf Sidik atau dikenal dengan Syeh Quro.

Baca juga: Hari Santri, Ganjar Ngantor Pakai Sarung, ASN Jateng Wajib Berpakaian Ala Santri

 

Salah satu muridnya adalah Nyi Mas Subang Larang, Putri Syahbandar Pelabuhan di Cirebon Ki Gedeng Tapa.

"Kalau dulu pesantren tidak seperti sekarang. Dulu tempat ngaji Al Quran, itu pesantren," kata dia.

Baca juga: Harapan Gubernur Riau di Hari Santri Nasional, Ponpes Lahirkan Santripreneur

 

Empat kujang di Tugu Santri

Tugu santri di Masjid Agung Karawang terdiri dari empat kujang, dan pada bagian puncaknya terdapat mushaf Al Quran yang terbuka. Sementara di bagian tengah terdapat simbol kemudi kapal laut.

Acep menyebut simbol kemudi pada tugu santri melambangkan ulama bertugas membimbing, melindungi, dan mengayomi masyarakat.

"Kemudi kapal juga menunjukkan proses penyebaran Islam oleh Syekh Quro dilakukan melalui jalur laut di pesisir Karawang," kata Acep.

Sedang sepuluh bintang melambangkan wali songo ditambah Syekh Quro sebagai penyebar agama Islam.

Tugu santri tentu saja diharapkan tak hanya sebagai simbol. Melainkan juga pemacu agar menjadi santri multi talenta. Tak hanya di bidang keagamaan, namun juga di bidang bisnis, pemerintahan, dan lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com