TAPANULI UTARA, KOMPAS.com - DS (33), seorang warga yang berstatus tahanan kasus narkoba Polres Tapanuli Utara (Taput), dinyatakan meninggal dunia setelah beberapa hari ditahan.
Kepala Urusan (Paur) Humas Polres Taput Aiptu W Baringbing mengatakan, tahanan yang meninggal itu merupakan warga Desa Sipahutar I, Kecamatan Sipahutar, Kabupaten Taput, Sumatera Utara.
Disebutkannya, pelaku ditangkap pada Rabu (13/10/2021) oleh Tim Opsnal Satuan Narkoba Polres Taput.
Baca juga: Napi Kasus Korupsi Meninggal di Lapas, padahal Baru Akan Bebas Tahun Depan
Ia kemudian resmi ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka dengan barang bukti sabu-sabu seberat 0,16 gram, Kamis (14/10/2021).
"Kemudian, Jumat (15/10/2021 ) pukul 11.00 WIB, tersangka mengeluh sakit sesak sehingga akhirnya dilarikan ke Rumah Sakit Tarutung. Dan setiba di rumah sakit, tersangka meninggal dunia," kata W Baringbing lewat pesan singkat kepada kompas.com, Kamis (21/10/2021).
Baca juga: Pria Ini Datang Bawa Tape Ubi untuk Tahanan Rutan, Begitu Diperiksa Ternyata Bawa Sabu
Kemudian, untuk memastikan penyebab kematian tahanan tersebut, pihak Polres Taput membawa jenazah untuk dilakukan otopsi ke Rumah Sakit Bhayangkara di Medan.
Kematian tahanan itu diketahui membuat Propam Polda Sumut mendatangi Polres Taput untuk menyelidiki masalah tersebut.
Sebab, keluarga dari tahanan tersebut tidak terima atas kejadian itu.
W Baringbing mengatakan, kedatangan Tim Propam Polda Sumut ke Polres Taput untuk menelusuri ada tidaknya dugaan pelanggaran prosedur yang dilakukan saat melakukan proses penangkapan DS.
"Tim (Propam Polda Sumut) sudah melakukan pemeriksaan terhadap personel dan penyidik. Dan nanti akan bisa dilihat, apakah ada kesalahan prosedur serta ketidakprofesionalan personel saat menjalankan tugasnya," ujarnya.