BANJARMASIN, KOMPAS.com - Presiden Jokowi akhirnya meresmikan Jembatan Sei Alalak di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) Kamis (21/10/2021).
Jembatan Sei Alalak merupakan jembatan kabel lengkung pertama di Indonesia yang di klaim tahan gempa.
"Jembatan ini dibangun dengan teknologi tinggi, tahan gempa dan diperkirakan mampu bertahan insya Allah sampai 100 tahun," ujar Jokowi dalam sambutannya.
Baca juga: Jembatan Gantung Terpanjang di Dunia Akan Dibangun di Kawasan Puncak Bogor
Jembatan ini sudah digunakan masyarakat setelah dipastikan selesai pengerjaannya pada September 2021, walaupun belum diresmikan.
"Saya mendengar masyarakat sudah tidak sabar lagi menunggu peresmian jembatan ini karena memiliki fungsi yang sangat penting," tuturnya.
Jembatan Sei Alalak merupakan jembatan yang menghubungkan Kota Banjarmasin dan daerah-daerah lain di Kalsel dan juga Kalimantan Tengah (Kalteng).
Pembangunan jembatan dengan panjang 850 meter ini menghabiskan anggaran sebesar Rp 278 Miliar.
"Saya berharap jembatan ini memperkuat konektifitas antar wilayah di Kalsel dan memperlancar arus transportasi dan mendorong perekonomian," jelasnya.
Baca juga: Jembatan Sei Alalak di Banjarmasin Belum Diresmikan, Jokowi Minta Dibuka untuk Umum
Diakhir sambutannya, Jokowi berharap agar Jembatan Sei Alalak digunakan untuk membangkitkan dan memajukan kegiatan-kegiatan produktif masyarakat.
"Sehingga dampaknya betul-betul bisa dirasakan oleh masyarakat kita," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Jokowi berkunjung kerja ke Kalsel dalam rangka meresmikan dua proyek.
Proyek pertama yang diresmikan adalah pabrik bio diesel di Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel.
Sementara yang kedua adalah meresmikan Jembatan Sei Alalak di Banjarmasin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.