Zulfahmi menuturkan, karena anaknya memiliki nama unik, ia sempat kesulitan saat membuat dokumen.
“Saya juga sempat kesulitan saat hendak mengurus kartu keluarga dan akta kelahiran Adef karena dikira bercanda,” ucapnya.
Untuk melengkapi berkas kelahiran dan catatan kependudukan, Zulfahmi mengaku harus bolak-balik meminta surat rekomendasi dari dokter yang membantu proses persalinan istrinya.
Dia juga sempat berdebat dengan petugas.
“Sempat berdebat karena petugasnya tidak percaya, setelah dilampirkan surat dari tempat dokter tempat melahirkan anak saya baru akhirnya dibuatkan,” ungkapnya.
Zulfahmi berharap agar Adef menjadi anak yang sukses dan berguna bagi semua orang.
“Harapannya bisa membanggakan orangtua,” tandasnya.
Baca juga: Punya Nama Unik, Dita Leni Ravia: Sudah Biasa, Jadi Tidak Dimasuki Hati