Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Klaten Bakal Terapkan Aplikasi PeduliLindungi di 5 Tempat Wisata, Mana Saja?

Kompas.com - 20/10/2021, 11:01 WIB
Labib Zamani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten, Jawa Tengah akan menerapkan aplikasi PeduliLindungi di lima tempat wisata.

Pemasangan aplikasi tersebut bertujuan membantu pemerintah dalam melakukan pelacakan untuk menghentikan penyebaran Covid-19.

"Karena itu ketentuan di Kementerian Kesehatan kami sudah mengajukan lima aplikasi," kata Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Kebudayaan (Disparbudpora) Kabupaten Klaten, Sri Nugroho di Klaten, Jawa Tengah, Rabu (20/10/2021).

Baca juga: Turun ke Level 2, Kabupaten Madiun Buka 59 Tempat Pariwisata

Tempat wisata yang berlakukan aplikasi PeduliLindungi

Sampai saat ini, pihaknya masih menunggu persetujuan aplikasi tersebut dari Kementerian Kesehatan.

"Kami masih menunggu. Karena aplikasi PeduliLindungi tidak diperjualbelikan. Jadi kami masih menunggu respons dari Kementerian Kesehatan," ungkap dia.

Nugroho mengatakan aplikasi PeduliLindungi itu rencananya akan dipasang di tempat wisata yang dikelola oleh pemerintah.

Tempat wisata itu antara lain Obyek Mata Air Cokro (OMAC), Bukit Sidoguro, Candi Plaosan, Candi Sojiwan dan Umbul Jolotundo.

"Kita komitmen jangan sampai ada klaster di tempat pariwisata. Dan kita nanti akan lakukan sistem buka tutup pengunjung yang masuk tempat wisata," kata Nugroho.

Baca juga: 61 Tempat Wisata di Klaten Diizinkan Buka Kembali, Pengunjung Dibatasi 25 Persen

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Kaesang Diusung Jadi Cagub DKI Jakarta, Gibran Ogah Tanggapi

Regional
Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Jasad Ibu dan Anak Korban Longsor di Bandung Barat Ditemukan dalam Kondisi Berpelukan

Regional
Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Sempat Ditutup Imbas Erupsi Marapi, BIM Kembali Dibuka

Regional
Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Polisi Minta Tambah SPKLU di Tol Jateng, Saat Ini Hanya Ada 21

Regional
Soal Nama yang Akan Diusung di Pilkada Semarang, DPC Partai Demokrat Tunggu Petunjuk

Soal Nama yang Akan Diusung di Pilkada Semarang, DPC Partai Demokrat Tunggu Petunjuk

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com