Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Muda Asal Banjarmasin Ditemukan Tewas di Kamar Hotel Samarinda, Diduga Dibunuh

Kompas.com - 19/10/2021, 10:21 WIB
Zakarias Demon Daton,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Seorang wanita muda asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan, berinsial RA ditemukan tewas di kamar Hotel MJ, Jalan KH Khalid, Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), Sabtu (16/10/2021) pagi.

Dugaan kuat perempuan berusai 21 tahun itu dibunuh. Sebab, ditemukan belasan luka tusukan di tubuhnya.

"Sebanyak 17 tusukan. Paling banyak di bagian dada," ungkap Kapolsek Samarinda Kota, AKP Creato Sonitehe Gulo saat dihubungi awak media, Selasa (19/10/2021).

Baca juga: Seorang IRT Ditemukan Tewas di Rumah, Terungkap Pelakunya Tetangga Korban

Sampai saat ini, kata Gulo, belum diketahui motif dan pelaku di balik peristiwa itu. Polisi masih melakukan penyelidikan.

"Sebanyak 18 saksi sudah diperiksa. Sebagian besar saksi adalah rekan atau teman korban," kata dia.

Gulo tak ingin spekulasi seputar dugaan pelaku dan motif di balik peristiwa kematian korban.

"Ini pembunuhan jadi enggak main-main. Penyelidikan kasus ini kerja sama antara polsek dan Satreskrim Polresta Samarinda masih berjalan," jelas dia.

Hasil penyelidikan sementara, korban selain diduga dibunuh juga kehilangan ponsel dan sejumlah uang.

Baca juga: Perampok Mobil Mahasiswa Diduga Anggota Polisi

Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Andika Dharma Sena belum bisa memberikan keterangan lebih jauh.

"Masih kerja kita," ungkap dia singkat saat dihubungi Kompas.com terpisah.

Pengakuan petugas hotel

Korban ditemukan tewas bersimbah darah oleh seorang petugas hotel di lantai lima kamar 508, tempat korban menginap, Sabtu (16/10/2021) sekitar pukul 06.30 Wita. 

Ciri korban berambut panjang dengan tato motif bunga mawar pada lengan kanan atas. Korban mengenakan baju kaos putih dan celana cream pendek.

Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda mengevakuasi jasad korban ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie untuk keperluan otopsi.

Staf Engineering Hotel MJ, AH (30) menuturkan sejam sebelum diketahui meninggal, korban kedatangan tiga rekan perempuan seusia.

Ketiga perempuan ini meminta kunci cadangan kamar korban di meja resepsionis.

Karena tak ada kunci cadangan, oleh petugas resepsionis meminta AH selaku staf engineering membukakan pintu kamar korban. Posisi korban masih dalam kamar.

AH mengaku saat dalam lift menuju lantai lima kamar korban, ia sudah mendengar suara gaduh.

"Saya memang sempat dengar suara gaduh dan teriakan teman-teman korban. Itu masih dalam lift," kata dia.

Namun, tak ingin ganggu privasi tamu, setelah buka kamar, AH langsung meninggalkan tempat itu.

Tak lama berselang, tiga perempuan yang mendatangi korban meninggalkan hotel. Di saat bersamaan, belum diketahui korban dalam kamar yang kunjungi tiga perempuan ini meninggal.

Sekitar sejam kemudian, datang lagi dua pria yang juga rekan korban meminta petugas resepsionis membukakan pintu kamar korban. Saat dibuka itulah, korban ditemukan tewas terbaring di lantai kamar.

Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda saat mengevakuasi korban, menemukan sejumlah barang bukti dalam kamar 508, tempat meninggal korban.

Di antaranya satu botol anggur merah, tiga alat kontrasepsi, pisau cutter, hingga makanan ringan.

Dari barang bukti polisi masih melakukan penyelidikan. Kamar tempat meninggal korban sudah terpasang garis polisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Regional
Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Regional
Dianggarkan Rp 30 M, Pembangunan Tanggul Permanen Sungai Wulan Demak Ditarget Kelar Pertengahan 2024

Dianggarkan Rp 30 M, Pembangunan Tanggul Permanen Sungai Wulan Demak Ditarget Kelar Pertengahan 2024

Regional
Penumpang Kapal Terjebak 5 Jam di Merak, BPTD Akan Tegur Operator ASDP

Penumpang Kapal Terjebak 5 Jam di Merak, BPTD Akan Tegur Operator ASDP

Regional
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang

Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang

Regional
Pelaku Penusukan Mantan Istri di Semarang Dibekuk, Kaki Kanannya Ditembak

Pelaku Penusukan Mantan Istri di Semarang Dibekuk, Kaki Kanannya Ditembak

Regional
Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Regional
Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Regional
Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Regional
Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com