Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirawat Selama 2 Malam di RS, Mahasiswa yang Dibanting Polisi Diperiksa Dokter Spesialis

Kompas.com - 17/10/2021, 08:45 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - FA, mahasiswa yang dibanting polisi saat berunjuk rasa, dirawat selama dua malam di Rumah Sakit (RS) Ciputra, Kabupaten Tangerang.

Sebelumnya, FA dibawa ke RS Ciputra pada Kamis (14/10/2021).

Perwakilan dari RS Ciputra, dr Andre Satria Gunawan, mengatakan, FA menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan oleh sejumlah dokter spesialis.

Akan tetapi, Andre tidak bisa memaparkan secara mendetail hasil dari pemeriksaan tersebut ke publik.

Baca juga: Mahasiswa yang Dibanting Oknum Polisi Diizinkan Pulang dari RS, Begini Kondisinya

Usai menjalani pemeriksaan, FA diperbolehkan kembali ke rumah. Ia diizinkan pulang pada Sabtu (16/10/2021).

"Sudah boleh diizinkan pulang dan melanjutkan aktivitas sehari-hari. Diperiksa bagian kepala, CT Scan, dan MRA," ujarnya, Sabtu.

Selepas menjalani pemeriksaan oleh dokter, FA mengaku kondisinya lebih membaik dibandingkan dua hari yang lalu sebelum dibawa ke RS.

"Kalau dibandingkan hari-hari kemarin sangat baik, rasanya sedikit linu, tapi selebihnya sudah aman, jauh lebih baik," ucapnya.

Baca juga: Polda Banten Tahan Brigadir NP yang Banting Mahasiswa hingga Kejang

 

Jalani medical check up dan perawatan penyakit

Ilustrasi medical formSHUTTERSTOCK Ilustrasi medical form

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menuturkan, saat di rumah sakit, FA menjalani medical check up dan perawatan penyakit penyerta yang dia miliki.

"Sudah dijelaskan oleh dokter prihal kondisi terakhir, hari ini dinyatakan pulang dalam keadaan sehat," jelasnya di RS Ciputra.

Baca juga: Brigadir NP, Polisi yang Banting Mahasiswa hingga Kejang-kejang, Terancam Dikenakan Pasal Berlapis

Zaki berharap kepulangan FA dari rumah sakit bisa menjawab banyaknya kabar yang menurutnya simpang siur.

"Biar jangan simpang siur lagi, mudah-mudahan setelah hari ini semua bisa diinformasikan kalau yang bersangkutan dalam kondisi baik-baik saja," ungkapnya.

Polisi banting mahasiswa

Polisi diduga membanting satu peserta aksi di Tigaraksa saat peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-389 Kabupaten Tangerang pada Rabu (13/10/2021). (istimewa) Polisi diduga membanting satu peserta aksi di Tigaraksa saat peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-389 Kabupaten Tangerang pada Rabu (13/10/2021).

Diberitakan sebelumnya, demonstrasi di Kompleks Pemerintah Kabupaten Tangerang, Rabu (13/10/2021), diwarnai dengan seorang anggota polisi membanting mahasiswa.

Usai dibanting oleh polisi, tubuh mahasiswa tersebut mengalami kejang-kejang.

Baca juga: Detik-detik Polisi Piting dan Banting Mahasiswa Pedemo di Tangerang ke Trotoar sampai Kejang-kejang

Aksi polisi banting mahasiswa itu sempat terekam dalam video. Video tersebut lantas menjadi viral di media sosial.

Buntut tindakannya, Brigadir NP, oknum polisi yang membanting mahasiswa, terancam dijerat pasal berlapis.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Banten, Acep Nazmudin | Editor: Pythag Kurniati)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com