Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar SMP di Kota Tegal Gelar Sholat Gaib untuk Korban Susur Sungai di Ciamis

Kompas.com - 16/10/2021, 16:27 WIB
Tresno Setiadi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Puluhan siswa sekolah menengah pertama (SMP) Ihsaniyah Kota Tegal, Jawa Tengah, melaksanakan sholat gaib di masjid sekolah, Sabtu (16/10/2021).

Sholat gaib ini dilakukan untuk mendoakan 11 siswa MTs Harapan Baru Cijantung, Kabupaten Ciamis, yang meninggal dalam kegiatan susur sungai pada Jumat (15/10/2021).

Wakil Kepala Humas SMP Ihsaniyah, Aziz Ma’ruf mengatakan, sholat gaib dilaksanakan usai menunaikan kegiatan rutin sholat duha dan puji-pujian.

"Sebelum beranjak dari saf, para siswa-siswi kami minta berdiri kembali untuk salat gaib. Kami sampaikan tujuannya untuk 11 siswa MTs Harapan Baru Ciamis yang meninggal dalam kegiatan susur sungai,” kata Aziz kepada wartawan, Sabtu.

Baca juga: Kegiatan Susur Sungai Siswa MTs Harapan Baru Ciamis Ternyata Rutin Digelar Tiap Tahun

Setelah sholat gaib selesai, dilanjutkan dengan mendoakan para korban, serta keluarga yang ditinggalkan agar diberi ketabahan, kekuatan, dan keikhlasan.

“Semoga para korban meninggal dalam keadaan husnul khatimah dan ditempatkan di surga-Nya,” kata Aziz.

Aziz mengatakan, pihaknya juga ingin mengajarkan peserta didiknya untuk menumbuhkan rasa simpati dan empati terhadap sesama.

Selain itu, adanya peristiwa di Ciamis menjadi pelajaran bagi sekolah dalam menyelenggarakan kegiatan.

"Mudah-mudahan peristiswa tersebut tidak terjadi lagi di kemudian hari. Manajemen risiko harus betul-betul diperhatikan pihak sekolah mana pun dalam menyelenggarakan kegiatan,” pungkas Aziz.

Baca juga: 11 Siswa MTs Tewas Saat Susur Sungai, Ini Instruksi Ridwan Kamil Minta untuk Kemenag Jabar dan Bupati Ciamis

Salah satu siswa, Ghathfaan mengatakan, sudah semestinya sesama muslim untuk saling mendoakan.

“Doa kami menyertai teman-teman MTs Harapan Baru yang menjadi korban. Semoga diampuni segala dosa dan diterima Allah,” tutur Ghathfaan.

Diberitakan sebelumnya, sebelas siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Harapan Baru, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, tewas tenggelam akibat terseret arus sungai pada Jumat (15/10/2021).

Kejadian ini terjadi saat siswa melakukan susur sungai dalam rangka kegiatan ekstrakurikuler (ekskul) Pramuka di Sungai Cileueur, Leuwi Ili Desa Utama, Kecamatan Cijeunjing, Ciamis, sejak Jumat pagi.

Bupati Ciamis Herdiat Sunarya mengatakan, air sungai tersebut sebenarnya cukup tenang.

Akan tetapi, pada Jumat siang, tiba-tiba ada arus kuat dari hulu.

Arus itu menyeret seluruh korban hingga tewas tenggelam. Jenazah para korban ditemukan tim penyelamat di muara sungai.

"Memang kondisi airnya itu tenang, diduga 11 orang pelajar ini terbawa arus yang kuat dan menuju muara sungai. SAR gabungan menemukan para korban berada di sana, semuanya," ucapnya di lokasi kejadian, Jumat malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menteri PAN RB: Ada 2,3 Juta Formasi PPPK, Terbesar dalam 10 Tahun Terakhir

Menteri PAN RB: Ada 2,3 Juta Formasi PPPK, Terbesar dalam 10 Tahun Terakhir

Regional
Polisi Geledah Kantor Dinas Pertanian Bengkulu Tengah Terkait Dugaan Korupsi Puskeswan

Polisi Geledah Kantor Dinas Pertanian Bengkulu Tengah Terkait Dugaan Korupsi Puskeswan

Regional
Pencarian Dokter Wisnu yang Hilang di Perairan Lombok Tengah Diperpanjang

Pencarian Dokter Wisnu yang Hilang di Perairan Lombok Tengah Diperpanjang

Regional
Kinerja SPM Tetap Baik, Pemkot Tangerang Diapresiasi Kemendagri

Kinerja SPM Tetap Baik, Pemkot Tangerang Diapresiasi Kemendagri

Regional
Takut Ditangkap Warga, Pelaku Perampokan di Jambi Hamburkan Uang Rp 250 Juta Milik Korban ke Jalan

Takut Ditangkap Warga, Pelaku Perampokan di Jambi Hamburkan Uang Rp 250 Juta Milik Korban ke Jalan

Regional
Pelaku Perampokan Bersenjata Api di Toko Emas Blora Berhasil Ditangkap, Ternyata Komplotan Residivis

Pelaku Perampokan Bersenjata Api di Toko Emas Blora Berhasil Ditangkap, Ternyata Komplotan Residivis

Regional
Mantan Gubernur NTB Hadir dalam Sidang Pencemaran Nama Baik Tuduhan Perselingkuhan

Mantan Gubernur NTB Hadir dalam Sidang Pencemaran Nama Baik Tuduhan Perselingkuhan

Regional
Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Regional
Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Regional
Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Regional
Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itu Kan Urusan Partai

Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itu Kan Urusan Partai

Regional
Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com