Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar SMP di Surabaya Sabet 3 Medali Emas Loncat Indah di PON XX Papua

Kompas.com - 15/10/2021, 19:45 WIB
Ghinan Salman,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Atlet loncat indah asal Jawa Timur, Gladies Lariesa Garina Haga Kore berhasil meraih tiga medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.

Pelajar kelas IX SMPN 40 Kota Surabaya ini meraih 1 medali emas dalam kategori 10 meter dari menara putri, kemudian 1 medali emas dalam kategori papan 3 meter putri, dan 1 medali emas dalam kategori papan 1 meter putri.

Pelaksana tugas (Plt) Kabid Sekolah Menengah (Sekmen) Dispendik Kota Surabaya, Tri Aji Nugroho mengaku bangga dengan prestasi yang telah diraih oleh Gladies.

Baca juga: Atlet Paralayang Jabar Torehkan Prestasi Terbaik di PON Papua Setelah Menunggu 20 Tahun

Program pengembangan talenta

Ia berharap, semangat yang dimiliki Gladies bisa menjadi inspirasi bagi guru dan pelajar lainnya.

"Kami bangga dan Alhamdulillah, murid kami bisa memiliki prestasi yang luar biasa pada tingkat nasional. Kami yakin, dia akan menjadi atlet profesional. Harapan ke depan, Gladies bisa menginspirasi kami dan guru-guru yang ada di Kota Surabaya untuk bisa berprestasi," kata Aji saat dihubungi, Jumat (15/10/2021).

Meskipun proses belajar mengajar di Kota Surabaya belum sepenuhnya digelar secara tatap muka, Aji berpesan agar para pelajar tetap terus bersemangat untuk bisa memiliki kesempatan yang sama seperti Gladies.

Oleh karena itu, Aji mengaku, saat ini Dispendik Surabaya tengah fokus menyusun program terkait dengan Pengembangan Talenta Peserta Didik yang ada di Kota Surabaya.

Program tersebut nantinya akan memanajemen talenta anak didik di Kota Surabaya, mulai bidang akademis, olahraga, hingga kesenian.

"Sudah disampaikan Bapak Kepala Dinas Pendidikan, bahwa kami akan melatih anak-anak yang ber-IQ tinggi, yakni Free Extraordinary You dan program itu menjadi salah satu wadah dari program kami," ungkap dia.

Baca juga: Catat, Ini Jalur Kapal Menuju Sirkuit Mandalika, Bisa Lewat Bali atau Surabaya

 

Rajin dan bertanggung jawab

Sementara itu, Kepala SMPN 40 Surabaya Eko Widayani menceritakan tentang keseharian Gladies.

Dia dikenal sebagai murid yang rajin dan bertanggung jawab dengan tugas-tugas sekolahnya.

Sebab, sejak kelas VII, Gladies sudah dikenal sebagai murid yang fokus berlatih pada cabang olahraga loncat indah.

"Meskipun Gladies ini sibuk berlatih untuk mempersiapkan diri menuju pertandingan, dia tidak pernah lupa untuk berkoordinasi dengan guru mata pelajaran terkait yang juga didampingi oleh wali kelas. Ini adalah salah satu bentuk tanggung jawab Gladies pada mata pelajaran," ujar Eko.

Tak hanya itu, Eko juga mengaku, sejak Gladies bersekolah di SMPN 40 Kota Surabaya, pihaknya sudah berkoordinasi dengan orangtua Gladies untuk mengembangkan bakatnya pada cabang olahraga loncat indah.

Baca juga: Vaksin Corner Diluncurkan di Royal Plaza Surabaya, Kuota 300 Orang Per Hari

Hasilnya, Gladies mampu membawa pulang tiga medali emas sekaligus.

"Kita memberikan motivasi dalam pengembangan prestasi Gladies, akhirnya terjalin dengan sebuah klub. Alhamdulilah bisa mewakili Jawa Timur, khususnya Kota Surabaya untuk mengikuti PON XX di Papua pada cabang olahraga loncat indah. Semoga prestasi ini bisa ditiru oleh adik atau teman-temannya," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Regional
Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Regional
Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com