Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

800 Unit Sepeda Sitaan Bea Cukai Semarang Bakal Dilelang, 5 di Antaranya Brompton

Kompas.com - 15/10/2021, 18:24 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Barang sitaan jenis sepeda yang telah ditetapkan menjadi Barang Milik Negara (BMN) bakal dilelang.

Sepeda yang berjumlah ratusan itu disita Bea Cukai Semarang, Jawa Tengah, selama kurun waktu Februari hingga September 2021.

Sepeda dengan berbagai merek itu hendak diselundupkan melalui jalur Pelabuhan Tanjung Emas maupun Bandara Internasional Ahmad Yani.

Baca juga: Sepeda Brompton yang Disita Bea Cukai Tanjung Emas Semarang Bakal Dilelang

Bea Cukai Tanjung Emas Semarang mencatat setidaknya ada sebanyak 869 unit sepeda berbagai merek yang bakal dilelang.

Dari jumlah tersebut, 10 unit di antaranya sudah dilelang pada 6 September 2021 yang salah satunya laku terjual sepeda lipat edisi kolektor merek Dahon California mencapai hampir Rp 50 juta.

Sedangkan, lima unit sepeda yang rencananya bakal dilelang yakni sepeda lipat merek Brompton yang salah satunya edisi khusus buatan Belanda merah.

Kepala Bea Cukai Tanjung Emas Semarang, Anton Martin mengatakan banyaknya sepeda yang hendak diselundupkan itu lantaran trend pengguna sepeda yang meningkat selama pandemi.

"Pandemi membuat hobi bersepeda jadi nge-trend dan booming untuk jaga imunitas. Bahkan industri sepeda sempat demand-nya lebih tinggi daripada supply yang ada di pasaran," jelas Anton kepada Kompas.com, Jumat (15/10/2021).

Baca juga: Jaksa Cabut Banding Kasus Penyelundupan Harley dan Brompton Eks Dirut Garuda Indonesia

Selain itu, kata dia untuk kalangan tertentu menjadi life style sehingga mereka berkeinginan memiliki sepeda yang jarang dimiliki oleh kebanyakan orang.

"Namun, ada juga yang hanya sekadar punya hobi koleksi sepeda seperti sepeda lawas dan limited edition," ungkap Anton.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com