YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Warga Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), diberikan kebebasan untuk memilih merek vaksin Covid-19 setiap Jumat.
Dinas Kesehatan Gunungkidul mengeluarkan kebijakan ini untuk mempercepat tercapainya target vaksinasi warga.
"Masyarakat kami berikan pilihan tersebut, tentu selama persediaan masih ada," kata Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty, di kantornya, Jumat (15/10/2021).
Baca juga: Berawal Santri Anosmia, Belasan Penghuni Ponpes Gunungkidul Positif Covid-19
Ada empat merek vaksin yang bisa dipilih warga yaitu Sinovac, AstraZeneca, Sinopharm, dan Moderna.
Dewi mengatakan, untuk mengantisipasi kepadatan, pendaftaran dibuka setiap Rabu dan Kamis dengan skema nomor antrean yang dibatasi maksimal 500 orang, untuk satu kali pelaksanaan.
Untuk pemilihan vaksin Seperti bagi remaja umur 12-18 tahun harus Sinovac sesuai uji klinis yang dilakukan, sedangkan untuk 18 tahun ke atas bisa memilih dari 3 jenis lainnya.
Dia menekankan, meski boleh memilih pada dasarnya vaksin sama baiknya.
"Kalau hanya satu jenis, tentu produsennya tidak akan mampu. Maka pemerintah menyediakan banyak jenis," ujar Dewi.
Baca juga: Hanya Setor Rp 1,8 M, Oknum Lurah di Gunungkidul Diduga Korupsi Miliaran Rupiah, Ini Pengakuannya
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinkes Gunungkidul, Sumitro mengatakan pelaksaan sudah keempat kalinya, dan masyarakat banyak memilih Sinovac.