Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curiga Anaknya Meninggal Kecelakaan Tak Wajar, Sujiadi Pun Mencari Keadilan, Ini Kisahnya

Kompas.com - 15/10/2021, 10:44 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sujiadi (52), warga Desa Petiken, Kecamatan Driroyo, Gresik mencari keadilan akan kematian anaknya, SF yang kecelakaan lalu lintas pada 12 September 2021.

Ia menilai ada hal yang tak wajar dari meninggalnya SF saat kecelakaan motor di Jalan Raya Tenaru, Desa Cangkir, Kecamatan Driyorejo.

Menurutnya ada beberapa luka yang seharus tak ada di bagian tubuh korban kecelakaan lalu lintas.

Salah satunya adalah luka mirip lebam di mata korban. Selain itu ada luka di rahang dan kepala bagian belakang karena benda tajam.

Baca juga: Perjuangan Sujiadi Mencari Keadilan dalam Kasus Kecelakaan Anaknya yang Tak Biasa

Menurut Sujiadi luka tersebut yang menyebabkan anaknya pendarahan hingga meninggal dunia.

Sujiadi meyakini, yang dialami oleh anak keduanya tersebut bukanlah kecelakaan lalu lintas biasa.

Namun, lebih mengarah pada tindak penganiayaan, yang diakhiri seolah-olah kecelakaan lalu lintas.

"Sekali lagi saya berharap, ada kejelasan atas peristiwa yang menimpa putra kedua saya. Karena terus terang, saya merasa ada yang janggal dari peristiwa ini," ujar Sujiadi, saat dihubungi awak media, Kamis (7/10/2021).

Baca juga: Tak Temukan Kejanggalan pada Kasus Kecelakaan Anak Sujiadi, Polisi: Tidak Ada Dugaan Pembunuhan

Didatangi oknum yang menawarkan uang santunan

Ilustrasi kecelakaan lalu lintasGAS2.org Ilustrasi kecelakaan lalu lintas
Sujiadi mengaku usai kecelakaan tersebut, ia didatangi oleh seorang oknmun yang meminta agar ia tak melanjutkan kasus kecelakaan sang anak.

Oknum tersebut juga meminta kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan serta menawarkan sejumlah uang untuk santunan.

Selain itu juga diberita tahu oleh beberapa orang jika sebelum meninggal kecelakaan, SF bersama oleh rekannya.

"Apalagi saya sempat diberitahu oleh beberapa orang, sebelum anak saya meninggal dunia itu sempat bersama empat hingga enam orang, yang mereka tidak kenal," ucap Sujiadi.

Kejanggalan tersebut membuat ia yakin jika kecelakaan yang dialami bukan kecelakaan lalu lintas biasa.

Baca juga: Soal Pembangunan Smelter PT Freeport di Gresik, Khofifah: Bisa Menyerap Tenaga Kerja Lokal...

Polisi sebut bukan dugaan pembunuhan

Sementara itu kepolisian menyatakan tak menemukan kejanggalan dalam kecelakaan lalu lintas yang menimpa SF.

Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Wahyu Rizki mengatakan, pihaknya sudah melakukan peyelidikan usai menerima laporan dari keluarga SF.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com