Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motif Pria di Tanimbar Bacok 2 Warga hingga Tewas, Dendam Persoalan Lahan

Kompas.com - 14/10/2021, 21:28 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Penyidik Polres Kepulauan Tanimbar, Maluku akhirnya mengungkap motif di balik aksi pembacokan sadis yang berujung tewasnya dua warga di sebuah kebun tak jauh dari Pantai Ngurangur, Petuanan Desa Seira, Kecamatan Wermaktian.

 

Kedua warga yakni Leonard Besitimur Alias Leo dan Elia Sairdekut alias Elia yang tewas mengenaskan setelah dibacok berulang kali oleh Marsel Matruti pada Rabu (13/10/2021).

 

Kapolres Kepulauan Tanimbar AKBP Romi Agusriansyah mengungkapkan aksi pembacokan kedua korban itu dilatari oleh dendam masalah tanah.

 

Baca juga: Rampas Parang lalu Bacok 2 Warga hingga Tewas, Pria di Kepulauan Tanimbar Ditangkap Polisi

 

“Jadi motifnya ini akibat dendam soal perselisihan lahan di lokasi Ngurangur antara keluarga pelaku dengan keluarga Sairdekut sejak tahun 2019,” kata Romi kepada Kompas.com dalam keterangan tertulis, Kamis (14/10/2021).

 

Romi menjelaskan, sebelum pembunuhan itu terjadi Marsel bersama seorang warga yang merupakan saksi kunci bernama Kis Hermoni Sairdekut sedang duduk di sebuah pondok kebun untuk persiapan membuat agar-agar dan menjaring ikan.

 

Berselang 15 menit kemudian, kedua korban mendatangi lokasi itu sambil membawa parang.

 

Saat itu kedua korban sempat mengobrol dengan Hermoni dan memberitahu akan membuat patok lahan rumput laut.

 

“Jadi saat mendengar pengakuan korban itu, tersangka ini merasa emosi dan gelisah hingga tangannya gemetar,” ujarnya.

Baca juga: Tak Temukan Kejanggalan pada Kasus Kecelakaan Anak Sujiadi, Polisi: Tidak Ada Dugaan Pembunuhan

 

Saat itulah, tersangka langsung mengambil parang milik korban dan langsung menyerang korban Elia hingga tewas.

 

Setelah membacok Elia, tersnagka kembali mengejar Leonard dan kembali membacoknya beberapa kali hingga akhirnya tewas.

 

“Sedangkan saudara Kis Hermoni yang melarikan diri langsung melaporkan ke Polsek,” ujarnya.

 

Kedua korban tewas dengan luka sabetan parang di bagian leher dan punggung.

Baca juga: Viral, Video Atlet Dayung Maluku Peraih Emas PON Papua Telantar di Bandara Pattimura

 

Menurut Romi, setelah membunuh kedua korban, tersangka langsung menyembunyikan parang yang digunakan di pondok kebun.

 

“Setelah itu tersangka datang menyerahkan dirinya ke Polsek Wermaktian melalui anggota Polsek Wermaktian Bripka Julan Andreas,” ujarnya.

 

Kasus pembunuhan ini juga sempat menghebohkan warga di wilayah itu. Warga yang marah dengan perbuatan tersebut sempat merusak rumah tersangka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Regional
Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Regional
Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Regional
Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com