Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Keindahannya, Makanan Khas Danau Toba Juga Berpotensi Menarik Wisatawan

Kompas.com - 14/10/2021, 13:16 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Danau Toba tak terbantahkan sebagai danau terindah di dunia. Tidak heran jika danau yang ditetapkan sebagai geopark dunia oleh UNESCO ini digadang jadi destinasi wisata internasional. 

Selain keindahannya, makanan khas Danau Toba juga tak kalah unik, dan bisa jadi magnet lain dalam menggaet wisatawan berkunjung. 

Baca juga: Danau Toba: Asal-usul, Legenda, dan Foto-foto Keindahan yang Tak Terbantahkan

Hal itu disampaikan Anggota Komisi X DPR RI dr Sofyan Tan saat memberi kata sambutan secara virtual di Konferensi Internasional “Heritage of Toba: Natural and Cultural Diversity” yang digelar di TB Silalahi Center, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Rabu (13/10/2021).

Menurut dia, pariwisata menjadi salah satu sektor penting untuk masa depan bangsa Indonesia, khususnya di Sumatera Utara yang diberi hadiah dari Tuhan yaitu Danau Toba dengan keindahan yang luar biasa.

Baca juga: Andaliman Si Merica Batak, Rempah Khas Danau Toba yang Tembus Pasar Jerman

Makanan khas yang unik

Keunikan lain di Danau Toba ini, masyarakatnya juga beragam dari berbagai agama, suku dan ras dengan budaya yang berbeda-beda. Tentunya, menampilkan kuliner khas yang juga unik. 

"Dilihat dari unsur keindahan, kita sudah tidak ada taranya, artinya ini danau yang terindah di dunia. Kalau dilihat dari sudut culture, luar biasa," katanya. 

Baca juga: DPR Dorong Wisata Danau Toba Sasar Turis Timur Tengah, Ini Alasannya

"Soal makanan, kita punya daya tarik. Toba punya keunikan, kalau selama ini yang membuat pedas adalah cabai, di Toba kita memiliki andaliman."

"Kalau bicara makanan yang menarik dan natural, kita punya ikan arsik yang dimasak dengan sangat ramah lingkungan. Ada lagi Naniura yang mirip Sashimi khas Jepang," tutur Sofyan.

Baca juga: Kita Harus Menunjukkan Keindahan Alam dan Budaya Danau Toba ke Dunia...

Keunikan destinasi wisata alam dan kebudayaan

Semua keunikan tersebut, menurut dia, adalah modal untuk mendatangkan wisatawan. Sebab dari kajian yang dibacanya, turis asing datang ke Indonesia karena budayanya, persentasenya sekitar 70 persen.

Untuk itu, penting bagi pemerintah untuk mengangkat destinasi wisata dengan unsur-unsur yang berbasis alam dan kebudayaan.

Baca juga: Mencicipi Cita Rasa Buah Dalam Kopi di Kawasan Perbukitan Danau Toba

Keberhasilan Kaldera Toba atau yang terkenal dengan Danau Toba menjadi UNESCO Global Geopark (UGG), lanjutnya, membuktikan bahwa kawasan ini memiliki kaitan geologis dan warisan tradisi yang erat dengan masyarakat lokal, khususnya kebudayaan dan keanekaragaman hayati.

Selain itu, Danau Toba juga memiliki tiga unsur utama sebagai Global Geopark yaitu geodiversity, biodiversity dan cultural diversity. Artinya, keragaman bumi, konservasi lingkungan serta ilmu kebumian tetap terjaga. Hal itulah yang akan menarik wisatawan. 

Baca juga: Festival Mardoton Ajak Nelayan Tradisional Lestarikan Ekosistem Danau Toba

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com