MALANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Malang menggencarkan vaksinasi Covid-19 untuk masyarakat lanjut usia atau lansia.
Sebab, capaian vaksinasi lansia menjadi salah satu indikator penentuan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dalam asesmen Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Wali Kota Malang, Sutiaji mengatakan, kebijakan itu sebagai antisipasi jika lansia tidak memungkinkan untuk datang ke tempat vaksinasi.
"Lansia kami datangi. Door to door," kata Sutiaji, di Balai Kota Malang, Rabu (13/11/2021).
Baca juga: Wali Kota Malang Bayar Denda Rp 25 Juta Terkait Vonis Hakim soal Gowes ke Pantai Kondang Merak
Sutiaji mengatakan, kendala vaksinasi untuk lansia adalah hasil screening kesehatannya.
Banyak lansia ketika di-screening tensi darahnya terlalu tinggi atau terlalu rendah.
Sehingga, proses vaksinasi tidak bisa dilanjutkan ke tahap penyuntikan vaksin.
"Kendala di lansia itu screening-nya gagal di awal. Misal tensinya di atas 120, ada bawahnya 100. Maka enggak boleh (disuntik vaksin). Berkali-kali kegagalan lansia karena itu," ujar dia.