Tinggal 32 Emas yang Diperebutkan, Jabar Makin Kokoh di Puncak Klasemen PON Papua

Kompas.com - 14/10/2021, 07:02 WIB

Dhias Suwandi,

Robertus Belarminus

Tim Redaksi

Dhias Suwandi

Penulis

Robertus Belarminus

Editor

Lihat Foto

Pebulu tangkis tunggal putra Jawa Barat Panji Ahmad Maulana (kedua kiri), tunggal putra Jawa Barat Syabda Perkasa Belawa (kiri), tunggal putra Sulawesi Utara Iksan L E Rumbay (kedua kanan) dan tunggal putra Jawa Tengah Bobby Setiabudi (kanan) mengikuti Upacara Penghormatan Pemenang final Bulu Tangkis Tunggal Putra PON Papua di GOR Waringin Kotaraja, Kota Jayapura, Papua, Rabu (13/10/2021). Panji Ahmad Maulana meraih medali emas, sementara Syabda Perkasa Belawa meraih medali perak dan Iksan L E Rumbay serta Bobby Setiabudi masing-masing medali perunggu. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/wsj.(NOVA WAHYUDI)

JAYAPURA, KOMPAS.com - Pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 Papua telah memasuki hari terakhir karena pada Jumat (15/10/2021) malam, Wakil Presiden, KH Ma'ruf Amin diagendakan menutup PON.

Hingga Kamis (14/10/2021) pagi, total sudah 639 medali emas telah diperebutkan oleh 34 provinsi dari seluruh Indonesai.

Dengan jumlah tersebut, maka tersisa 32 emas lagi yang akan diperebutkan pada hari ini dari beberapa cabang olahraga (cabor), seperti sepak bola, rugby, dan lainnya.

Dari website Humas PB PON Papua, Kontingen Jawa Barat (Jabar) hingga kini makin kokoh di puncak klasemen perolehan medali sementara PON XX.

Total Jabar sudah merebut 125 emas, 97 perak dan 111 perunggu.

Di bawahnya ada Jawa Timur (Jatim) yang meraih 106 emas, 86 perak dan 78 perunggu.

Kemudian, DKI Jakarta masih tetap di posisi ketiga dengan 99 emas, 87 perak dan 96 perunggu.

Torehan 87 emas, 60 perak dan 99 perunggu membuat kontingen tuan rumah Papua, kokoh di posisi keempat.

Posisi Papua dipastikan sudah tidak terkejar oleh posisi di bawahnya karena Bali yang kini berada di peringkat lima baru meraih 28 emas, 23 perak dan 49 perunggu.