GROBOGAN, KOMPAS.com - Warga dihebohkan dengan penemuan mayat perempuan terbungkus kantong plastik hitam di kawasan hutan wilayah Dusun Besole, Desa Juworo, Kecamatan Geyer, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Rabu (13/10/2021).
Jasad tanpa identitas yang sudah membusuk itu ditemukan berbalut kain.
Posisinya meringkuk telanjang dan terikat tali. Kondisi fisik terutama wajah pun mengenaskan hingga sukar dikenali.
Baca juga: Identitas Mayat Wanita di Kebun Singkong Terungkap, Korban Pebisnis Barang Antik
Kepala Desa Juworo Aris Dwi mengatakan mayat tanpa busana di dalam kantong plastik hitam tersebut ditemukan oleh warga setempat di kawasan hutan KPH Gundih di Petak 58 e, RPH Getas, BKPH Monggot pada Rabu (13/10/2021) sekitar 09.30 WIB.
Saat itu, beberapa orang yang sedang berjalan kaki melintasi kawasan hutan dikejutkan dengan aroma busuk menyengat.
Setelah ditelusuri, ternyata bau itu bersumber dari kantong plastik hitam berukuran cukup besar.
Karena tidak berani membuka kantong plastik tersebut, akhirnya dilaporkan kepada perangkat desa hingga diteruskan ke Polsek Geyer.
Baca juga: Mengira Boneka, Warga Malah Temukan Mayat Pria Hanyut di Sungai
Kepolisian selanjutnya menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi penemuan mayat tersebut.
"Menurut warga kantong plastik itu sudah berada di situ sejak beberapa hari lalu. Namun dikira kantong plastik berisi sampah," kata Aris.
Kasat Reskrim Polres Grobogan AKP Andryansyah Rithas Hasibuan menyampaikan saat diperiksa, mayat tanpa busana itu tubuhnya ditutupi kain, sebelum dibungkus plastik.
Melihat kondisinya yang tak wajar, diduga mayat tersebut merupakan korban kekerasan.
Kepolisian tidak menemukan barang berharga maupun tanda pengenal di sekitar lokasi kejadian.
Andryansyah pun saat dikonfirmasi wartawan belum bisa memberikan keterangan secara detail karena masih didalami.
"Ada dugaan tindak kekerasan. Namun, untuk memastikan, kita akan lakukan otopsi. Jenazahnya dibawa ke RSUD Purwodadi untuk pemeriksaan lebih lanjut," terang Andryansyah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.