Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja di Kupang Cabuli Bocah 4 Tahun, Dilakukan Saat Orangtua Korban Sedang Tidur

Kompas.com - 13/10/2021, 17:59 WIB

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Sektor Oebobo, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menangkap seorang remaja berinisial SIT (15) lantaran diduga mencabuli EE, bocah berusia 4 tahun.

"Pelaku (SIT) selama ini tinggal di rumah korban dan diasuh oleh orangtua korban," ungkap Kapolsek Oebobo AKP Joni FM Sihombing kepada sejumlah wartawan, Rabu (13/10/2021).

Joni menyebut, pelaku SIT sudah mencabuli EE sebanyak tiga kali, yakni dua kali pada September dan satu kali pada Oktober 2021.

Baca juga: Wilayah di Kota Kupang NTT Ini 189 Hari Tanpa Hujan

Joni menuturkan, kejadian pencabulan itu bermula ketika orangtu mereka sudah tertidur.

Sedangkan korban belum tidur karena sedang bermain ponsel sendirian di kamarnya.

"Pelaku yang sudah lama tinggal di rumah korban karena diasuh orangtua korban mengajak korban ke kamar tidurnya," kata Joni.

Ketika berada di dalam kamar tidur, pelaku lalu menyuruh korban memegang alat kelamin pelaku dan mencabulinya.

Usai mencabuli korban, pelaku kemudian menyuruh korban kembali ke kamarnya dan melanjutkan tidur. 

Keesokan harinya, korban mengeluhkan rasa sakit saat buang air kecil.

Ibu korban yang curiga kemudian memeriksa dan menginterogasi korban. 

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Masa Kejayaan Kerajaan Sriwijaya dan Rajanya

Masa Kejayaan Kerajaan Sriwijaya dan Rajanya

Regional
Mobil Wabup Pangandaran Kecelakaan Beruntun di Ciamis, Sopir Patwal Hancur

Mobil Wabup Pangandaran Kecelakaan Beruntun di Ciamis, Sopir Patwal Hancur

Regional
Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 30 Mei 2023

Update Covid-19 di Aceh, Sumut, Sumbar, Riau, Kepri, Jambi, dan Bengkulu 30 Mei 2023

Regional
Menakar Peluang Ridwan Kamil Maju di Pilkada DKI

Menakar Peluang Ridwan Kamil Maju di Pilkada DKI

Regional
Kasus DBD Kota Semarang Tinggi, Menkes Budi Gunadi Terapkan Teknologi Wolbachia agar Nyamuk Dengue Mandul

Kasus DBD Kota Semarang Tinggi, Menkes Budi Gunadi Terapkan Teknologi Wolbachia agar Nyamuk Dengue Mandul

Regional
Pengakuan Suyono Bunuh dan Mutilasi Temannya Sendiri, Pinjam Pisau Potong dari Pedagang Sate

Pengakuan Suyono Bunuh dan Mutilasi Temannya Sendiri, Pinjam Pisau Potong dari Pedagang Sate

Regional
Terkena Dampak Tol Solo-Jogja, Warga Desa di Klaten Ramai-ramai Buat Kampung Baru untuk Tempat Tinggal

Terkena Dampak Tol Solo-Jogja, Warga Desa di Klaten Ramai-ramai Buat Kampung Baru untuk Tempat Tinggal

Regional
Usai 1 Warga Meninggal, Kasus Anjing Positif Rabies Menyebar di 7 Kecamatan di TTS

Usai 1 Warga Meninggal, Kasus Anjing Positif Rabies Menyebar di 7 Kecamatan di TTS

Regional
Enam Kendaraan Dinas Pemkot Banda Aceh Hilang Tanpa Jejak

Enam Kendaraan Dinas Pemkot Banda Aceh Hilang Tanpa Jejak

Regional
Warga di Bengkalis Rebutan Daging Sitaan yang Dikubur, Polisi: Ada yang Sudah Dimasak

Warga di Bengkalis Rebutan Daging Sitaan yang Dikubur, Polisi: Ada yang Sudah Dimasak

Regional
Bawa Pulang Medali dari SEA Games 2023, 44 Atlet Jateng Dapat Tambahan Uang Saku dari Ganjar

Bawa Pulang Medali dari SEA Games 2023, 44 Atlet Jateng Dapat Tambahan Uang Saku dari Ganjar

Regional
Daftar Julukan Ibu Kota Provinsi di indonesia

Daftar Julukan Ibu Kota Provinsi di indonesia

Regional
PPDB Jateng, Ada Kuota Khusus Anak Tidak Sekolah untuk Ikut Jalur Afirmasi

PPDB Jateng, Ada Kuota Khusus Anak Tidak Sekolah untuk Ikut Jalur Afirmasi

Regional
Tersangka Korupsi Pakai HP di Sel, Kepala Rutan Lhoksukon Akui Kecolongan

Tersangka Korupsi Pakai HP di Sel, Kepala Rutan Lhoksukon Akui Kecolongan

Regional
Tersangka Korupsi RS Arun Tepergok Pakai Ponsel di Sel, Jaksa: Itu Berbahaya

Tersangka Korupsi RS Arun Tepergok Pakai Ponsel di Sel, Jaksa: Itu Berbahaya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com