Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Balik Pujian 2 Jempol Gubernur Kaltim untuk Ketua KPK Firli Bahuri

Kompas.com - 13/10/2021, 17:24 WIB
Zakarias Demon Daton,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Isran Noor memuji-muji kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di bawah pimpinan Firli Bahuri.

Isran mengaku bangga dan bahagia bukan karena dihadapan Firli, tapi ia benar-benar merasakan perwujudan dari kinerja KPK dalam hal pencegahan.

Isran dan Firli bertemu dalam dalam satu forum saat acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Antikorupsi di Balikpapan, Rabu (13/10/2021).

Baca juga: Penjelasan Pemprov Kaltim soal Isran Noor Sebut Jokowi Masuk Surga

Bimtek ini akan berlangsung dua hari sampai, hingga Kamis (14/10/2021), dengan jumlah 50 peserta dari berbagai kalangan.

"Saya pribadi acung dua jempol pada KPK karena lebih banyak melakukan kegiatan yang sifatnya pencegahan," ungkap Isran melalui keterangan tertulis Humas Setprov Kaltim, Rabu (13/10/2021).

Isran tidak mendetailkan upaya pencegahan yang ia maksud dari keberhasilan Firli.

Tapi, kata Isran, dua jempol tersebut atas perubahan kelembagaan, sistem kerja, hingga program kerja yang bagi Isran semakin.

"Kami menerima, sami'na waato'na (mendengar dan taat) atas bimbingan Bapak Ketua (Ketua KPK Firli Bahuri). Hidup ini, nikmati, syukuri, nikmati, syukuri, nikmati, syukuri, jangan merugikan orang lain dan negara," tutur Isran.

Baca juga: Jokowi Pindahkan Ibu Kota Negara ke Kaltim, Gubernur Isran Noor: Bapak Presiden Pasti Masuk Surga

Isran klaim, semua dari unsur Forkopimda di daerah sangat sepakat dan berusaha untuk kompak membuat suasana Kaltim nyaman, kondusif, dan memiliki moralitas tinggi.

"Bimbingan antikorupsi sangat diperlukan seperti saat sekarang ini," kata dia.

Laporan hasil survei Indeks Persepsi Korupsi di Kaltim oleh Pengadilan Tinggi Kaltim selama dua tahun terakhir menunjukan hasil positif yakni kategori bersih dari korupsi.

Namun, empat dari 10 indikator korupsi di Kaltim yang patut diwaspadai dan rawan terjadi yakni transaksi rahasia, biaya tambahan, hadiah dan perbuatan curang.

Firli Bahuri mengatakan, korupsi harus diberantas dari akar agar tak jadi budaya.

"Sehingga kami berupaya untuk mengubah budaya korupsi menjadi budaya antikorupsi," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com