Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

18 WNI Korban Perdagangan Orang ke Malaysia Dicarikan Pekerjaan

Kompas.com - 13/10/2021, 16:54 WIB
Hendra Cipta,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Kepala Unit Pelaksana Teknis Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Pontianak AKBP Amingga M Primastito memastikan, beri alternatif kepada 18 warga korban perdagangan orang ke Malaysia.

Menurut Amingga, ada dua alternatif yang diberikan, pertama mereka dicarikan pekerjaan dan kedua dipulangkan ke daerah asal.

"Kami berikan dua alternatif, carikan kerja atau pulangkan. Sesuai dengan kemauan mereka," kata Kepala UPT BP2MI Pontianak AKBP Amingga M. Primastito kepada wartawan, Rabu (13/10/2021).

Baca juga: Polisi Bongkar Kasus Perdagangan Orang di Kalbar, 13 Pria dan 5 Wanita Jadi Korban

Dijelaskan, pengungkapan tindak pidana perdagangan orang bermula Jumat (8/10/2021).

Saat itu, pihaknya mendapat informasi adanya belasan warga yang akan masuk bekerja ke Malaysia melalui Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Kalbar.

"Dikarenakan tidak ada pos BP2MI di sana, maka kami koordinasi dengan Polsek Jagoi Babang," ujar Amingga.

Setelah pengecekan, lanjut Amingga, pihaknya dua buah mobil sedang berjalan menuju ke arah Desa Sekida dan langsung memberhentikan mobil tersebut.

"Ternyata di dalam mobil tersebut ditemukannya 18 orang yang terdiri dari 16 calon PMI dan dua sopir," ucap Amingga.

Baca juga: Remaja 15 Tahun Korban Perdagangan Orang Dianiaya dan Diperas Majikan di Malaysia

Saat ini, terang Amingga, sebanyak 18 orang tersebut telah dibawa ke UPT BP2MI Pontianak untuk penanganan lebih lanjut.

Diberitakan, Kepolisian Daerah Kalimantan Barat (Polda Kalbar) mengungkap dugaan praktik tindak pidana perdagangan orang (TPPO) ke Malaysia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com