Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Kunjung Bayar Honor Satgas Covid-19, Kantor BPBD Sultra Disegel

Kompas.com - 13/10/2021, 16:12 WIB
Kiki Andi Pati,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com- Sejumlah pemuda yang tergabung dalam Gerakan Militansi Pemuda Sosialis (GMPS) Sulawesi Tenggara dan Merah Putih Berkibar Indonesia (MPBI) menyegel Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Tenggara.

Tindakan itu dilakukan setelah Kepala BPBD Sulawesi Tenggara Muhammad Yusuf tidak bisa ditemui untuk ditanyakan perihal lambannya pencairan honor 174 anggota Satuan Tugas Covid-19.

"Kantor BPBD Sultra ini akan kami segel terus, sampai honor satgas covid dibayarkan. Intinya sampai tuntutan kami terjawab," kata Agus, koordinator aksi, saat berorasi di Kantor BPBD Sulawesi Tenggara, Rabu (13/10/2021).

Baca juga: 6 Bulan Honor Belum Dibayar, Petugas Segel Posko Satgas Covid-19 Sultra

Agus juga meminta Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi mengevaluasi kinerja Muhammad Yusuf yang tidak kunjung mencairkan honor anggota Satuan Tugas Covid-19 selama enam bulan.

"Bayangkan, anggota Satgas Covid yang bekerja melayani masyarakat namun hak-haknya tidak dipenuhi," sebut Agus.

Sebelumnya diberitakan, petugas Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sulawesi Tenggara menyegel posko mereka yang terletak di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Pondambea, Kecamatan Kadia, Kota Kendari.

Penyegelan itu dilakukan karena honor anggota Satgas Covid-19 Sultra belum dibayarkan selama enam bulan, mulai dari April hingga September 2021.

Baca juga: Kementerian LHK Segel Tambang Andesit PT Atlasindo Utama di Karawang

Salah satu anggota Satgas Covid-19 Sultra yang tidak ingin disebut namanya mengungkapkan, mereka akan membuka segel posko setelah honor dibayar.

Tak hanya itu, mereka juga akan melakukan mogok kerja, dan tidak melayani terkait masalah Covid-19 di posko tersebut.

“Kami sudah bosan dijanji, padahal semua persyaratan pencairan sudah kami lengkapi. Lantas apa alasannya belum cair,” katanya ditemui di Posko Satgas Covid-19 Sultra, Senin (11/10/2021).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Banten

Besaran UMP dan UMK 2024 di Provinsi Banten

Regional
Presiden Jokowi Cek Stok Beras dan Main Bola di Labuan Bajo

Presiden Jokowi Cek Stok Beras dan Main Bola di Labuan Bajo

Regional
Kronologi Anggota TNI Tewas Dianiaya 2 Senior di Semarang, Pukulan Hantam Leher dan Dada Korban

Kronologi Anggota TNI Tewas Dianiaya 2 Senior di Semarang, Pukulan Hantam Leher dan Dada Korban

Regional
Ketika Ganjar Pranowo Borong Pisang Rebus di CFD Kota Mataram

Ketika Ganjar Pranowo Borong Pisang Rebus di CFD Kota Mataram

Regional
Transmisi Listrik di Bangka Tersambar Petir, Picu Pemadaman Massal

Transmisi Listrik di Bangka Tersambar Petir, Picu Pemadaman Massal

Regional
Erupsi Gunung Marapi di Sumbar Picu Hujan Abu dan Kerikil, 70 Pendaki Dievakuasi

Erupsi Gunung Marapi di Sumbar Picu Hujan Abu dan Kerikil, 70 Pendaki Dievakuasi

Regional
Pengantin Pria di Palembang Minta Ganti Rugi Saat Tahu Calon Istrinya Menghilang Sepekan Sebelum Akad

Pengantin Pria di Palembang Minta Ganti Rugi Saat Tahu Calon Istrinya Menghilang Sepekan Sebelum Akad

Regional
Kisah Ika, Disabilitas di Sumbawa Peraih Gelar S1 yang Ingin Jadi Guru Bahasa Isyarat

Kisah Ika, Disabilitas di Sumbawa Peraih Gelar S1 yang Ingin Jadi Guru Bahasa Isyarat

Regional
Ganjar Pranowo: Masyarakat Butuh Latihan untuk Bisa Mencoblos

Ganjar Pranowo: Masyarakat Butuh Latihan untuk Bisa Mencoblos

Regional
TGB Optimistis Ganjar Menang di NTB yang Jadi Lumbung Suara Prabowo pada Pemilu 2019

TGB Optimistis Ganjar Menang di NTB yang Jadi Lumbung Suara Prabowo pada Pemilu 2019

Regional
Muhaimin Iskandar Optimistis dengan Dukungan dari Kiai-kiai Jatim

Muhaimin Iskandar Optimistis dengan Dukungan dari Kiai-kiai Jatim

Regional
Di Boyolali, Puan Sebut Hidup di Indonesia Tak Berwarna Tanpa Seniman

Di Boyolali, Puan Sebut Hidup di Indonesia Tak Berwarna Tanpa Seniman

Regional
Saat Erupsi, 70 Pendaki Berada di Gunung Marapi

Saat Erupsi, 70 Pendaki Berada di Gunung Marapi

Regional
Gunung Marapi di Sumbar Meletus, Hujan Abu dan Kerikil Landa Warga Agam

Gunung Marapi di Sumbar Meletus, Hujan Abu dan Kerikil Landa Warga Agam

Regional
Alasan Tak Punya Pekerjaan, Warga Bintan Edarkan Sabu untuk Keperluan Hidup

Alasan Tak Punya Pekerjaan, Warga Bintan Edarkan Sabu untuk Keperluan Hidup

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com