GORONTALO, KOMPAS.com – Sebanyak 7800 vial atau 46.800 dosis vaksin Pfizer-BioNTech tiba di instalasi farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Senin (11/10/2021).
Vaksin Pfizer-BioNTech yang juga biasa disebut vaksin Comirnaty ini merupakan jenis vaksin keempat yang diterima Pemerintah Provinsi Gorontalo.
“Di Gorontalo sudah ada 4 jenis vaksin yang diberikan ke masyarakat yaitu Sinovac, AstraZeneca, Moderna dan yang kami terima sekarang adalah Pfizer,” kata Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan (SDK) Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo, Suleman, Selasa (12/10/2021).
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 di Gorontalo Turun Drastis, Ratusan Sampel Dites Hanya 2 Positif
Penggunaan vaksin Pfizer telah mendapat izin dari Emergency Use Autorization (EUA) atau izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
“Mutu dan keamanannya sudah terjamin sehingga bisa digunakan untuk orang berusia di atas 12 tahun,” ucap Suleman Mile.
Vaksin Pfizer ini akan segera didistribusikan daerah-daerah di Provinsi Gorontalo sesuai dengan alokasi yang sudah ditetapkan pemerintah pusat. Daerah tersebut adalah Kota Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Boalemo, Gorontalo, Gorontalon Utara dan Pohuwato.
“Pendistribusian vaksin ini dikawal oleh petugas dari TNI-Polri hingga kita terima saat ini,” tutur Suleman Mile.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Kalteng, Kaltim, Kaltara, Gorontalo, Sulbar, Sulsel, dan Sultra 11 Oktober 2021
Suleman Mile menjelaskan pemberian vaksin Pfizer ini dilakukan secara intramuscular dengan dosis yang digunakan adalah 0,3 ml dengan dua kali penyuntikan dalam rentang waktu tiga pekan.
Efikasi vaksin ini sebesar 95,5 persen untuk usia 16 tahun ke atas dan bagi remaja 12-15 tahun menunjukkan efikasi hingga 100 persen.
Hingga saat ini kejadian reaksi atau Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) yang paling sering timbul di antaranya nyeri pada tempat suntikan, kelelahan, sakit kepala, nyeri otot, menggigil, nyeri sendi, dan demam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.