50 jenis burung
Uce Sukendar, pemandu Cikoleangkak Birdwatching Trek dari SCF mengatakan, di jalur pengamatan burung ini bisa ditemui sekitar 50 jenis burung, baik burung kicauan maupun burung pemangsa.
Maskotnya adalah elang jawa atau Nisaetus bartelsi. Selain burung, juga bisa ditemui tiga jenis primata, yaitu owa jawa, surili, dan lutung jawa.
“Tapi kalau burung migran, dan segini banyaknya saya baru tau. Dan ini juga dikasih tahu sama teman-teman dari Kiara yang hari ini ke hutan bareng kita," kata Uce.
Jalur pengamatan burung cikoleangkak merupakan jalur wisata terbatas yang belum lama ini viral setelah tim “Sanggabuana Wildlife Expedition” dan Kang Dedi Mulyadi, wakil ketua komisi 4 DPR RI merilis hasil temuan macan tutul jawa direkam kamera trap. Tim Ekspedisi dan Kang Dedi, menjadikan jalur Cikoleangkak ini sebagai basecamp dan starting point espedisi.
Populasi macan tutul jawa dan primata diyakina masih banyak di sekitar kawasan hutan di Pegunungan Sanggabuana ini.
Solihin Fuadi, Direktur Eksekutif SCF mengatakan, mampirnya burung migran menjadi kabar baik di dunia konservasi Sanggabuana. Apalagi kini tengah diajukan perubahan status kawasan Sanggabuana menjadi Taman Nasional.
"Paling tidak, pilihan burung migran ini ke Sanggabuana merupakan indikator bahwa ekosistem di Sanggabuana masih relatif bagus, dan harus ada kebijakan pelestarian dan perlindungan di Sanggabuana," ujar Inong, sapaan akrab, Solihin Fuadi.
Kawasan wisata terbatas
Ke depan kawasan Cikoleangkak akan lebih difokuskan sebagai kawasan wisata terbatas. Yakni kawasan wisata edukasi berbasis konservasi. Salah satu atraksi yang bisa diihat di jalur pengamatan burung ini adalah warna-warni dan keeksotisan dari 50 jenis burung, berikut riuhnya kicauan mereka. Selain burung, primata pun masih banyak bergelantungan dan bernyanyi menghibur pengunjung.
keyword foto: Dua Spesies Burung Migran Asia Timur Ditemukan Mampir di Pegunungan Sanggabuana
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.