Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ketua DPRD Nganjuk Ikuti Vaksinasi Covid-19: Saya Dulu Sudah Terpapar...

Kompas.com - 09/10/2021, 20:30 WIB
Usman Hadi ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono, mengikuti vaksinasi Covid-19 hari ini, Sabtu (9/10/2021).

Ia mengikuti vaksinasi di kantor lama Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Nganjuk.

Tatit baru mengikuti vaksinasi Covid-19 karena pernah terpapar corona.

“Saya dulu malah sudah terpapar. Itu sekitar Bulan Maret (2021),” kata Tatit kepada wartawan di sela kegiatan vaksinasi Covid-19 di kantor lama DPC PDI-P Nganjuk, Sabtu (9/10/2021).

Tatit bercerita, saat pertama kali dinyatakan positif terpapar Covid-19, dirinya sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Nganjuk selama dua hari.

Kala itu, Tatit mulai merasakan meriang, nafsu makan berkurang. Untuk penciumannya masih normal.

Baca juga: Pria yang Rusak Patung Garuda Pancasila di Nganjuk Ternyata ODGJ

“Tapi saya sempat sesak napas,” kenangnya.

Tatang sempat dirujuk ke RSUD dr Soetomo Surabaya karena kondisinya tak kunjung membaik. Ia dirawat secara intensif selama 12 hari.

“Di (RSUD Dr) Soetomo memang kami tahu betul ya, memang percaya bahwa Covid-19 itu ada,” ujar pria yang juga tercatat sebagai Ketua DPC PDI-P Nganjuk itu.

Sebelum terkena Covid-19, Tatit memang belum mengikuti vaksinasi. Ia tak menjelaskan mengapa dirinya tak mengikuti vaksinasi sejak dulu.

Menyadari pentingnya vaksinasi Covid-19 untuk meningkatkan daya tahan tubuh, hari ini Tatit memutuskan mengikuti vaksinasi.

“Juga karena syarat administrasi sekarang di mana-mana kan juga harus menggunakan itu (kartu vaksin), maka ini saya minta (disuntik vaksin) yang Sinovac saja,” kata Tatit.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com