Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jusuf Kalla Angkat Bicara soal Penularan Covid-19 di PON XX Papua

Kompas.com - 09/10/2021, 05:30 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) angkat bicara soal banyaknya atlet yang terpapar saat mengikuti pertandingan PON XX Papua.

JK yang juga Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Indonesia itu menyampaikan, dalam perhelatan PON XX Papua memang banyak orang yang berkumpul, sehingga kemungkinan besar terjadi penularan.

"Ya, memang selama banyak orang berkumpul mungkin tanpa menjaga jarak dalam pertandingan susah, begitu banyak orang memang kemungkinan (penularan) ada," ujar JK setelah melantik pengurus PMI DIY, di Bangsal Kepatihan, Kota Yogyakarta, Jumat (8/10/2021).

Baca juga: Berkunjung ke Yogyakarta, Jusuf Kalla Soroti Keramaian di Malioboro

Dia meminta kepada pemerintah daerah beserta jajarannya, dalam hal ini Dinas Kesehatan, untuk terus melakukan tracing kepada atlet atau peserta lainnya yang terpapar Covid-19.

"Pemerintah daerah di sana juga Dinas Kesehatan untuk men-tracing itu dengan siapa bergaulnya supaya dapat di-treatment dengan baik," kata dia.

Dia menambahkan, dalam kasus penularan Covid-19 di PON XX Papua, PMI turut membantu penanganan Covid-19.

"Ya PMI selalu ada di mana ada event-event permintaan, dan juga PMI di Papua aktif untuk itu," ujar dia.

Diberitakan sebelumnya, Pengurus Besar (PB) PON XX Papua 2021 menyebut dalam data terkininya bahwa ada 24 orang terpapar Covid-19.

"Mereka terdiri dari atlet, pelatih, wasit, dan panitia pelaksana," demikian pernyataan PB PON XX Papua 2021, Kamis (7/10/2021).

Secara terperinci, mereka yang terpapar berasal dari Kota Jayapura sebanyak 10 orang, Kabupaten Jayapura (7), Kabupaten Mimika (3), dan Kabupaten Merauke (4).

Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Kamis (7/10/2021) mencatat ada sembilan kontingen pada PON XX Papua 2021 terpapar Covid-19, yakni dari DKI Jakarta, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Jambi, Yogyakarta, Bali, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, dan Papua.

PON XX Papua 2021 berlangsung pada 2-15 Oktober 2021.

Ada empat klaster penyelenggara, yakni Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.

Baca juga: Mahasiswa dan Alumnus UK Petra Raih Medali Emas dan Perak di PON XX Papua 2021, Ini Kisahnya

Catatan BNPB juga menunjukkan ada delapan cabang olahraga menjadi sumber paparan kasus baru Covid-19.

Kedelapan cabor itu adalah sepatu roda, sofbol, kriket, panahan, bola basket, judo, wushu, dan catur.

"Saat ini, sebanyak 29 atlet dan ofisial dari berbagai daerah terpapar Covid-19," kata Supervisor Subsatgas Protokol Kesehatan PON XX Kabupaten Jayapura Asep Chaerudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat Sejak 2020

Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat Sejak 2020

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dijual di Atas HET, 800 Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Dijual di Atas HET, 800 Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Regional
Hadapi Pilkada, Elit Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Hadapi Pilkada, Elit Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Regional
Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Regional
Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Regional
Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Regional
Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Regional
Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Regional
PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

Regional
Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Regional
Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Setelah dari KPU, Gibran Rencanakan Pertemuan dengan Sejumlah Tokoh di Jakarta

Regional
Lecehkan Istri Tetangganya, Pria di Kalsel Ditangkap

Lecehkan Istri Tetangganya, Pria di Kalsel Ditangkap

Regional
Empat Nama Ini Diminta Golkar Persiapkan Pilgub Jateng 2024

Empat Nama Ini Diminta Golkar Persiapkan Pilgub Jateng 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com