Kepala Subbagian Humas Kepolisian Resor Kulon Progo Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana mengatakan, para pelaku tersebut bakal mendapat pembinaan.
“Polsek Wates melakukan pembinaan terhadap empat orang anak yang telah membuat dan meng-upload video rekayasa perkelahian,” ujarnya, Jumat (8/10/2021).
Baca juga: Viral Video Pendaki Berjoget di Tugu Puncak Gunung Merbabu
Sebagai hukuman, tutur Jeffry, para pelaku diwajibkan mengikuti apel di Polsek Wates setiap Senin dan Kamis sampai batas waktu tidak tentu.
“Anak-anak tersebut diminta membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya dan menyatakan secara langsung dengan direkam video. Anak-anak juga wajib mengikuti apel hari Senin dan Kamis. Waktu apel diatur agar tidak menganggu kegiatan belajar,” papar Jeffry dalam keterangannya.
Video tersebut muncul pada Selasa (5/10/2021) pukul 21.30 WIB.
Video direkam di pelintasan KA yang disebut warga sebagai Teteg Wetan, atau pintu kereta sebelah timur.
Dalam video viral itu terlihat dua sepeda motor yang masing-masing ditumpangi dua pria.
Baca juga: Viral, Video Atlet Peraih Medali Emas PON Papua Asal NTT Dijemput Pakai Mobil Pikap
Saat dua motor itu bertemu, pembonceng turun. Lalu, mereka mengambil ikat pinggang dan langsung memutar-mutarkannya di atas kepala.
Mereka lantas saling menyabetkan sabuk.
Dari penyelidikan polisi, terkuaklah identitas mereka.
Saat penangkapan, polisi juga mengamankan barang bukti berupa dua sabuk kulit warna hitam, satu ponsel, dan satu unit sepeda motor matic warna hitam.
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Yogyakarta, Dani Julius Zebua | Editor: Dony Aprian)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.