Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali Bersiap Sambut Wisman, Jokowi Minta Pemda Siapkan Infrastruktur Kesehatan

Kompas.com - 08/10/2021, 16:13 WIB
Ach Fawaidi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

BALI, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta jajaran forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) Provinsi Bali mempersiapkan diri menyambut penerbangan internasional yang akan dibuka pada 14 Oktober 2021.

Ia meminta seluruh kepala daerah di Bali untuk mengecek kesiapan layanan kesehatan sebelum wisatawan mancanegara (wisman) berlibur ke Pulau Dewata.

"Kita harus menyiapkan infrastruktur kesehatannya, dan tanggal 14 (Oktober 2021) betul-betul dibuka itu siap," kata Jokowi saat memberikan pengarahan kepada Forkopimda se Provinsi Bali di Wisma Sabha Utama, kompleks kantor Gubernur Bali, Jumat (8/10/2021).

Baca juga: Jokowi Puji Rehabilitasi Mangrove di Taman Hutan Ngurah Rai Bali, Layak Ditiru Provinsi Lain

Jokowi meminta kepala daerah di sembilan kabupaten/kota se-Bali aktif memantau layanan kesehatan, termasuk ketersediaan obat hingga oksigen.

Meski secara umum ketersediaan obat dan oksigen di Bali masih cukup baik, Jokowi ingin para kepala daerah mengetahui secara detail kondisi dan situasi yang terjadi di lapangan.

"Saya presiden masa ngurus obat sama oksigen, normalnya enggak. Tapi sekarang saya urus. Harus tahu betul posisi provinsi ini seperti seperti apa, kabupaten ini seperti apa, harus datanya saya ketahui. Begitu ada yang merah pasti saya kejar. Supaya tidak terlambat," kata dia.

Secara umum, Jokowi menilai kasus Covid-19 di Bali sudah sangat terkendali. Penurunan kasus harian di Pulau Dewata bahkan turun hingga 95 persen.

Pada Januari 2021 misalnya, kasus harian positif Covid-19 di Bali berada di angka sekitar 542, jumlah itu sempat menurun di Bulan Juni menjadi 22 sehari.

Baca juga: 6 Atlet Asal Bali yang Bertanding di PON Papua Terpapar Covid-19, Diisolasi di KM Tidar

 

Kemudian pada Agustus 2021, jumlah kasus harian positif Covid-19 di Bali naik menjadi 1.900 kasus.

Namun setelah memasuki September-Oktober, kasus harian di Bali cenderung bisa dikendalikan.

Bahkan per Kamis (7/10/2021), kasus harian dilaporkan sebanyak 60 kasus.

"Turunnya drastis sekali. Kasus aktifnya dari 13.800 turun menjadi 600, ini juga bagus. Tinggal terus ditekan agar kasus aktif itu bisa terus dikurangi-kurangi, dan hilang dari provinsi Bali," kata dia.

Baca juga: Sederet Event Internasional Akan Digelar di Bali, Gubernur Koster: Momentum Bangkit

Meski begitu, ia tetap mendorong pemerintah daerah di Bali untuk melanjutkan vaksinasi Covid-19.

Sebab, ia tak ingin Bali seperti Singapura yang kasus Covid-19 meningkat usai aktivitas ekonomi dibuka.

"Tanggal 14 itu jangan sampai kita gagal, artinya semua harus bekerja detail, cek betul," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com