15 Kepala OPD Berstatus Plt, Pemkab Jember Gelar "Open Bidding"

JEMBER, KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten Jember menggelar seleksi terbuka (open bidding) untuk jabatan 15 kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Jabatan tersebut yakni Kepala Dinas Perhubungan, Dinas Pemuda dan Olahraga, Disparbud, Disperindag, BKPSDM, BPKAD, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

Kemudian, Inspektur, Diskominfo, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air, DPA3KB, Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Cipta Karya, Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan, Dinas Tenaga Kerja dan Dinas Perikanan.

Baca juga: Anaknya Sulit Punya Akta Kelahiran karena Nama Terlalu Panjang, Arif: Saya Sudah 3 Tahun Berjuang

Ketua Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Yuli Witono menjelaskan, ada 15 posisi yang sedang dilakukan seleksi terbuka.

“Ini akan mencari putra-putri terbaik yang bisa menjadi tim solid untuk membangun Jember ke depan,” kata dia pada Kompas.com via telepon, Kamis (7/10/2021).

Seleksi jabatan untuk eselon II itu dimulai sejak 4 sampai 10 Oktober 2021. Namun sampai sekarang, pendaftarnya baru dua orang.

Dia menjelaskan, seleksi jabatan tersebut juga terbuka untuk pejabat di luar Jember.

Namun hanya dibatasi di wilayah Jawa Timur. Untuk itu, pihaknya memastikan, pejabat di luar kabupaten bisa mendaftar.

“Kami juga berkirim ke BKD provinsi, mungkin ada yang berminat di luar Jember,” tutur dia.

Baca juga: Heboh, Temuan Mayat Bayi Berbalut Sajadah di Jember, Kondisinya Membusuk

Syarat untuk mendaftar posisi tersebut sudah diatur, mulai dari syarat kepangkatan, pengalaman hingga pendidikan.

“Usia maksimal 56 tahun pada 30 November 2021,”ujar dia.

Selain itu, setiap pelamar diperbolehkan mendaftar maksimal pada dua formasi jabatan.

Kemudian, memiliki kualifikasi pendidikan paling rendah S1 atau Diploma IV.

Dia menambahkan persyaratan wajib lainnya yakni pengalaman di jabatan itu selama lima tahun.

Baca juga: Mengenal Infeksi Sepsis, Penyebab Pelajar di Jember Meninggal Dunia

Padahal syarat itu cukup sulit dipenuhi karena banyak pejabat yang dimutasi sehigga tidak mencapai lima tahun.

“Itu akumulatif, itu regulasinya, kami tidak berani melanggar,” tambah dia.

Pendaftaran tersebut bakal ditutup pada 10 Oktober 2021.

Tahapan pengumuman seleksi, penilaian rekam jejak, dan uji kompetensi manajerial terjadwal mulai tanggal 14 – 30 Oktober 2021.

Setelah itu, dilanjutkan dengan pengumuman hasil uji manajerial, uji kompetensi bidang dengan kewajiban menulis makalah, penilaian makalah, tes wawancara, tes kejiwaan dan kesehatan, serta pengumuman hasil seleksi dalam rentang tanggal 5 – 19 November 2021.