Penyediaan dan konstruksi fasilitas PLTS untuk dua pabrik milik Sampoerna Kayoe, SGS Tanon dan SGS Pundong, diwujudkan oleh ATW Group.
Tersedianya PLTS untuk dua pabrik di Jombang, menjadikan Sampoerna Kayoe sebagai perusahaan kayu lapis pertama di Indonesia yang bertransisi menggunakan energi terbarukan sebagai langkah konkret berkontribusi dalam pengurangan emisi karbon dunia.
Baca juga: Ketika Bupati Jombang Terpukau dengan Tepuk Corona yang Diperagakan Siswa SD
Direktur Operasional Sampoerna Kayoe Rudiyanto Tan mengatakan, pemanfaatan energi surya menjadi pilihan logis bagi bisnis di negara tropis, seperti Indonesia.
Apalagi, ketersediaan energi surya memiliki jumlah melimpah hingga tidak terbatas dan berlangsung sepanjang tahun tanpa terpengaruh musim.
Melihat potensi energi yang melimpah dan tersedia sepanjang tahun, Rudiyanto berencana mengembangkan proyeksi penggunaan energi surya ke pabrik-pabrik lainnya.
“Dengan sistem tenaga surya, kami melihat peluang untuk melakukan transformasi energi di lima pabrik utama, sepuluh pabrik veneer, dan satu pabrik kimia Sampoerna Kayoe," ujar Rudiyanto.
Baca juga: Anak-anak di Jombang Daur Ulang Sampah Plastik Jadi Alat Kampanye Prokes
Peresmian fasiltas PLTS untuk 2 pabrik kayu lapis Sampoerna Kayoe di Jombang, dihadiri sejumlah pimpinan PT Sumber Graha Sejahtera (Sampoerna Kayoe).
Selain itu, tampak pula General Manajer PLN Jawa Timur Adi Priyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol. Nico Afinta Karo-karo, serta Bupati Jombang Mundjidah Wahab.
Adapun Pemotongan pita sebagai penanda resmi pemanfaatan PLTS untuk 2 pabrik PT SGS Sampoerna Kayoe, dilakukan oleh Kapolda Jatim, didampingi Bupati Jombang dan Direksi Sampoerna Kayoe.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.