Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh, Temuan Kantong Tersangkut di Pinggir Jalan Berisi Mayat Bayi, Mulanya Dikira Kucing

Kompas.com - 05/10/2021, 15:17 WIB
Karnia Septia,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LOMBOK UTARA, KOMPAS.com - Seorang warga menemukan mayat bayi perempuan yang terbungkus kantong plastik saat hendak mencari rumput, Selasa (5/10/2021) pukul 06.00 Wita.

Mayat bayi perempuan yang dibungkus kantong plastik berwarna merah tersebut, ditemukan tersangkut pada batang kayu.

Lokasi penemuan yakni di pinggir jurang di Jalan Bukit Batu Bolong, Dusun Mentigi, Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, NTB.

Kanit Pidana Umum Satuan Reskrim Polres Lombok Utara, Ipda I Wayan Ciptanaya melalui rilis tertulis mengatakan, bayi tersebut diduga baru saja dilahirkan.

Baca juga: Sempat Kabur ke Malaysia Setahun, Pencuri di Rumah Anggota DPRD Lombok Tengah Akhirnya Ditangkap Polisi

Saat ditemukan, kondisi mayat bayi masih utuh dengan tali pusar dan ari-ari yang masih menempel.

Setelah dievakuasi, mayat bayi itu kemudian diotopsi oleh tim medis.

"Mayat bayi tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara dan akan dilakukan otopsi untuk mengetahui penyebab dari kematiannya," Kata Ciptanaya, Selasa (5/10/2021).

Kronologi penemuan

Ciptanaya menjelaskan, mayat bayi pertama kali ditemukan oleh warga yang hendak mencari rumput untuk pakan ternak.

Awalnya, saksi mengira kantong kresek berwarna merah tersebut berisi kucing atau pampers bayi yang dibuang dan tersangkut di batang kayu.

Saksi mengaku kaget karena setelah didekati, ternyata bungkusan tersebut berisi mayat bayi perempuan.

Baca juga: Berdalih Pelajari Ilmu Kebal, Pemuda di Lombok Cabuli Bocah 11 Tahun

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com