PPKM Level 4 Kabupaten Bangka Diperpanjang, Satgas Covid-19 Targetkan Capaian Vaksinasi 70 Persen

BANGKA, KOMPAS.com - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Kabupaten Bangka, Kepulauan Bangka Belitung diperpanjang hingga dua pekan nanti.

Adapun PPKM itu diperpanjang hingga 18 Oktober mendatang.

Tim Satuan Tugas Covid-19 mengaku tidak menduga bila daerah Bangka terkena perpanjangan PPKM meskipun angka kematian sudah menurun.

 Baca juga: Kabupaten Bangka Kembali PPKM Level 4, Ini Penjelasan Satgas Covid-19

"Ketika Zoom meeting Jumat sore dengan Kemenko, ada 10 kabupaten yang dibahas, salah satunya Bangka dinilai sudah ada perubahan. Namun Senin malam kami terima keputusan diperpanjang," kata Juru Bicara Satgas Bangka, Boy Yandra saat dihubungi Kompas.com, Selasa (5/10/2021).

Kendati demikian, Boy memastikan pihaknya dalam posisi menerima keputusan yang telah ditetapkan pemerintah pusat.

Sejumlah indikator bakal digencarkan demi menekan angka penyebaran Covid-19.

Baca juga: Tanjung Gudang Akan Jadi Pelabuhan Ekspor di Bangka Belitung

"Operasi yustisi penertiban masyarakat akan terus dilakukan meskipun hari libur. Kemudian vaksinasi dengan target 70 persen," kata Boy.

Untuk program vaksin kata Boy, tidak ada kendala. Bahkan Kabupaten Bangka menjadi daerah pertama yang mendapatkan pasokan vaksin Pfizer dari Kementerian Kesehatan.

Adapun total stok vaksin yang tersedia saat ini mencapai 46.800 dosis.

"Sejak kemarin sampai dua minggu atau maksimal tiga minggu ke depan dilakukan vaksinasi masyarakat," ucap Boy.

Vaksinasi massal yang digiatkan tim Satgas Bangka juga melibatkan BUMN, partai politik dan organisasi sosial kemasyarakatan.

Adapun jumlah penduduk di Bangka sebanyak 314.000 jiwa, namun yang menjadi sasaran vaksinasi sebanyak 255.161 jiwa.

"Dari jumlah sasaran vaksin ini, target kami 70 persen," ungkap Boy.

Sementara, capaian vaksinasi saat ini secara akumulatif hingga 4 Oktober 2021 tercatat sebesar 43,88 persen.

Rincian itu terdiri dari vaksinasi untuk dosis pertama sebesar 45 persen dan untuk dosis kedua 35 persen.