BANDUNG, KOMPAS com - Memasuki hari ke-48 kasus pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu di Subang, Jawa Barat, polisi belum juga mampu mengungkap pembunuh ibu dan anak tersebut.
Seperti diketahui, jenazah Tuti dan Amalia ditemukan di dalam bagasi mobil yang diparkir di garasi rumah mereka di Subang, Rabu (18/9/2021).
Polisi mengaku masih fokus mencari petunjuk dan bukti guna mengungkap kasus itu.
Baca juga: Memburu Pembunuh Ibu dan Anak di Subang dari Jejak yang Tertinggal
Dari catatan Kompas.com, sejumlah barang bukti dan petunjuk telah dikumpulkan polisi.
Baca juga: Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Belum Terungkap, Polisi: Kejahatan Luar Biasa dan Terencana
Seperti bercak darah di kamar korban dan mobil tempat dua korban ditemukan, jejak kaki, serta sidik jari yang saat ini masih diidentifikasi.
Polisi juga menemukan papan penggilasan dengan bercak darah yang disembunyikan di rak barang bekas, pisau, dan pakaian korban.
Petugas juga sudah memeriksa 23 saksi, termasuk suami Tuti, Yosef dan istri muda Yosef, Mimin.
Dari sejumlah saksi yang diperiksa, terungkap bahwa sebelum jenazah Tuti dan Amalia ditemukan di dalam bagasi mobil Alphard, ada orang yang memarkirkan kendaraan tersebut.
Adapun Yosef dan Mimin juga telah diperiksa menggunakan alat pendeteksi kebohongan. Namun, hasilnya belum bisa diumumkan oleh pihak kepolisian.
Avanza dan sepeda motor
Dari rekaman kamera CCTV juga ditemukan petunjuk bahwa pembunuhan itu ada hubungannya dengan mobil Avanza putih dan sebuah sepeda motor.
"Dari kesesuaian itu, hanya sementara ini ada dugaan bahwa diduga pelaku menggunakan kendaraan. Ini hanya diduga atau ada dugaan sebuah kendaraan Avanza warna putih. Artinya kalau pun dia pelaku, ada hubungannya dengan kejadian tersebut," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan, dikutip dari Tribunnews, Jumat (17/9/2021).
Dari hasil penyelidikan juga diduga kuat pembunuh ibu dan anak ini memiliki akses keluar masuk rumah. Hal ini terlihat dari tidak ditemukan kerusakan di pintu rumah korban.