Nelayan di NTT 2 Hari Hilang Saat Melaut, Tim SAR Hanya Temukan Perahu Kosong

MBAY, KOMPAS.com - Seorang nelayan bernama Martinus Lawe (60), warga Desa Warupele II, Kecamatan Inerie, Kabupaten Ngada, NTT, dikabarkan hilang sejak pergi melaut pada Sabtu (2/10/2021).

Namun, petugas hanya menemukan perahu kosong di laut.

Baca juga: Usai Tanyakan Hal Ini, Tukang Bakso Ditendang dan Ditampar Pembeli

Kepala Basarnas Maumu, I Putu Sudayana menjelaskan, pihaknya mendapatkan informasi itu dari laporan anggota Polsek Aimere pada Sabtu (2/10/2021) pukul 21.57 Wita.

Setelah menerima laporan, pihak Basarnas Maumere langsung melaksanakan koordinasi dengan instasi terkait.

Yakni SAR di wilayah kerja Kansar Maumere, Kodim 1625 Ngada, Polres Ngada, BPBD Ngada, hingga Polsek Aimere.

Pencarian terhadap korban telah dilakukan oleh Tim SAR Gabungan dan keluarga korban pada tanggal 2 Oktober 2021, namun korban belum ditemukan.

"Pada Minggu (2/10/2021) pukul 22.17 Wita, diberangkatkan tim rescue berjumlah 7 orang menuju lokasi dengan menggunakan 1 unit truk personil Kansar Maumere, 1 unit Rapid Land SAR Unit Siaga SAR Ende dilengkapi palsar air lainnya guna melaksanakan operasi SAR," kata Putu kepada Kompas.com, Senin (4/10/2021) pagi.

Baca juga: Tim SAR dan Tokoh Adat Gelar Ritual Pencarian Satu Korban Hilang Banjir Ngada NTT

Hanya ditemukan perahu kosong

Ia menyebutkan, pencarian hari kedua atau pada 3 Oktober 2021 dilaksanakan pada pukul 06.00 Wita.

Pencarian Operasi SAR dibagi menjadi SRU (Search and Rescue Unit) yaitu dilaksanakan penyisiran di darat seluas 2.75 kilometer dan penyisiran di laut seluas 2 NM.

"Tim belum menemukan yang bersangkutan. Tim SAR hanya menemukan perahu korban ditemukan diperkirakan pada koordinat 08 ° 50 ' 12.57"S- 120 ° 50 '45.81 "E," ungkapnya.

Ia menambahkan, pihaknya melanjutkan pencarian terhadap korban pada Senin (4/10/2021).

"Semoga hari ini yang bersangkutan bisa segera ditemukan," ujarnya.