SURABAYA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama jajaran Forkompinda mengunjungi Papua untuk memberi semangat kepada para atlet yang berlaga di PON XX Papua 2021.
Khofifah optimistis kontingen Jawa Timur bisa membawa pulang banyak medali emas dan menjadi juara umum pada PON XX Papua 2021.
Hal tersebut disampaikan Khofifah saat menyambangi enam mess cabang olahraga (cabor) masing-masing sepatu roda, sepak takraw, layar, renang, dayung dan selancar bersama Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Suharyanto dan Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung, Minggu (3/10/2021).
Baca juga: Tumbangkan Jateng, Sepak Takraw Beregu Putra Gorontalo Sabet Emas di PON Papua
Dalam kunjungannya tersebut, Khofifah bersama Pangdam dan Kapolda juga memompa semangat dan motivasi para atlet yang sedang berjuang dalam perhelatan PON XX/2021 di Papua 2-15 Oktober 2021.
Menurutnya, persiapan yang dilakukan selama empat tahun terakhir harus diwujudkan dalam bentuk perolehan medali sebanyak-banyaknya.
"Kalau boleh saya sambungkan, sejauh ini, penghasil emas potensial di Indonesia ada di Freeport-Timika, Papua, dan Kabupaten Gresik. Jadi bawalah medali emas sebanyak-banyaknya bagi masyarakat Jatim," kata Khofifah melalui pesan tertulis, Minggu.
Khofifah mengatakan, dukungan juga datang dari Kapolda Jatim dan Pangdam V Brawijaya yang datang langsung ke Papua.
Semangat yang diberikan untuk memberikan penguatan bagi para atlet se Jatim.
"Forkompinda bisa menyeiringi tugas dan semangat para atlet dan pelatih selama melakukan laga dalam PON XX Papua," ujar Khofifah.
Baca juga: Juara Dunia Paralayang Akui Keindahan dan Kesulitan Jalur Terbang di PON Papua
Lebih lanjut, mantan Menteri Sosial tersebut mengingatkan para atlet agar membawa semangat Bumi Majapahit ke Bumi Cendrawasih.
"Ini yang harus kita sambungkan, rasa memiliki NKRI dibangun dengan damai dan kasih. Sebab, ada misi yang tidak sekadar sportivitas, melainkan seperti yang disampaikan Presiden Joko Widodo, perhelatan PON XX merupakan panggung persaudaraan, persatuan, serta melihat keberagaman yang menjadi kekayaan Indonesia," tutur Khofifah.
Khofifah mengajak seluruh atlet dan pelatih Jatim agar membangun dan merajut persaudaraan, persatuan dan keberagaman dengan segala penghormatan, penghargaan serta memberikan ruang satu dengan yang lain untuk saling mengenal.
"Tetaplah membawa harum nama Jatim di Bumi Cendrawasih, harum diantara kontingen dan harum di mata masyarakat Jatim melalui prestasi yang akan kita persembahkan untuk warga Jatim," kata Khofifah.
Sementara itu, Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Suharyanto mengatakan bahwa dalam pembukaan PON XX semalam, atlet Jatim menunjukkan sikap dan mental pemain yang siap bertanding.
"Melihat Jatim mengenakan pakaian hijau-hijau itu langsung terlihat adem. Semoga kalian semua bisa mendapatkan medali emas," tutur dia.