Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/10/2021, 17:54 WIB

NGAWI, KOMPAS.com – Kecelakaan antara dua truk terjadi di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Sabtu (2/10/2021), pukul 06.30 WIB.  

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Ngawi AKP Zainul Imam Syafii mengatakan, kecelakaan tersebut berawal saat truk trailer berpelat nomor B 9140 UEA yang dikemudikan oleh Purnomo (32), warga Bojonegoro, melewati jalur tikungan tajam.

Truk trailer tersebut kemudian berpapasan dengan truk fuso berpelat nomor L 9148 UV yang dikemudikan oleh Prawoto (64), warga Kabupaten Jombang.

Baca juga: Pamit Mencari Makanan Kambing, Warga Ngawi Ditemukan Tewas di Sungai

“Pada saat melewati jalan menikung, pengemudi truk trailer kurang memperhatikan arus lalin yang ada, sehingga terjadi tabrakan,” ujar Zainul melalui pesan singkat, Sabtu.

Zainul mengatakan, akibat kecelakaan tersebut, sopir truk fuso Prawoto mengalami luka patah tulang kaki dan luka pada tangan.

Sementara sopir truk trailer Purnomo mengalami sejumlah luka pada tangan dan kaki.

Baca juga: Diduga Terpeleset Saat Cari Kodok di Sungai, Seorang Warga Ngawi Ditemukan Tewas

Keduanya dibawa ke RSUD Kabupaten Ngawi untuk mendapatkan perawatan medis.

“Kedua sopir mengalami luka-luka dan saat ini dilarikan ke RSUD untuk mendapat perawatan,” kata Zainul.

Truk trailer mengalami kerusakan cukup parah pada bagian depan kanan.

Sementara truk fuso yang dikemudikan Prawoto mengalmi kerusakan cukup parah pada bagian depan kiri. 

Baca juga: As Roda Patah, Suzuki Carry Tabrak Isuzu Panther di Ngawi, 6 Orang Terluka

Kecelakaan yang terjadi di Jalan Raya Ngawi – Mantingan Kilometer 15 -16, tepatnya di Desa Banjarejo, Kecamatan Pitu, sempat membuat kemacetan di jalur utama Kabupaten Ngawi – Solo tersebut.

Namun, pada Sabtu sore, kedua truk telah dievakuasi ke Polsek terdekat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Mahasiswi Fakultas Teknik UHO Kendari Dikeroyok 2 Seniornya hingga Terluka dan Pingsan

Mahasiswi Fakultas Teknik UHO Kendari Dikeroyok 2 Seniornya hingga Terluka dan Pingsan

Regional
Kasus Perampokan, Penculikan, dan Pembunuhan di Tulangbawang Lampung, Ternyata Pelaku Tetangga Sendiri

Kasus Perampokan, Penculikan, dan Pembunuhan di Tulangbawang Lampung, Ternyata Pelaku Tetangga Sendiri

Regional
Mobil Boks 'Roti Dany' Masuk Jurang di Papua Barat Daya, 1 Orang Tewas

Mobil Boks "Roti Dany" Masuk Jurang di Papua Barat Daya, 1 Orang Tewas

Regional
Jual Pacar Di bawah Umur Melalui MiChat, 3 Pemuda Diringkus Polisi di Hotel

Jual Pacar Di bawah Umur Melalui MiChat, 3 Pemuda Diringkus Polisi di Hotel

Regional
Alasan Ibu Buang Bayinya di Trotoar Palembang, Mengaku Sengaja Tinggalkan dan Diduga Depresi

Alasan Ibu Buang Bayinya di Trotoar Palembang, Mengaku Sengaja Tinggalkan dan Diduga Depresi

Regional
Kuota Haji Sumsel Ditambah 296 Orang, Prioritas yang Sudah Lunas Bipih

Kuota Haji Sumsel Ditambah 296 Orang, Prioritas yang Sudah Lunas Bipih

Regional
Ditumpangi 20 Siswa SMA, Truk Barang di Jambi Terguling, 2 Tewas

Ditumpangi 20 Siswa SMA, Truk Barang di Jambi Terguling, 2 Tewas

Regional
29 Santriwati Korban Pencabulan Pimpinan Ponpes di Sumbawa Jalani Pemeriksaan Psikologis

29 Santriwati Korban Pencabulan Pimpinan Ponpes di Sumbawa Jalani Pemeriksaan Psikologis

Regional
Ibu di Palembang yang Tinggalkan Bayi di Trotoar Diduga Alami Depresi

Ibu di Palembang yang Tinggalkan Bayi di Trotoar Diduga Alami Depresi

Regional
Ditangkap, 3 Pelaku Pembunuhan Siswa SMA di Palembang Sering Tantang Tawuran Lewat Medsos

Ditangkap, 3 Pelaku Pembunuhan Siswa SMA di Palembang Sering Tantang Tawuran Lewat Medsos

Regional
Kesaksian Warga Soal Gelagat Penghuni Rumah Produksi Pil Ekstasi di Semarang

Kesaksian Warga Soal Gelagat Penghuni Rumah Produksi Pil Ekstasi di Semarang

Regional
Pada Detik-detik Waisak 2567 BE-2023, Wisatawan Tidak Boleh Naik ke  Candi Borobudur

Pada Detik-detik Waisak 2567 BE-2023, Wisatawan Tidak Boleh Naik ke Candi Borobudur

Regional
4 Orang Hilang Tenggelam Saat Berusaha Tolong Bocah Terseret Arus di Lombok Timur

4 Orang Hilang Tenggelam Saat Berusaha Tolong Bocah Terseret Arus di Lombok Timur

Regional
Khidmat Prosesi Penyemayaman Api Dharma Waisak 2567 BE di Candi Mendut

Khidmat Prosesi Penyemayaman Api Dharma Waisak 2567 BE di Candi Mendut

Regional
Terkena PHK, Puluhan Karyawan Perusahaan Batu Bara PT DTR Tuntut Hak Pesangon Sampai Uang Lembur

Terkena PHK, Puluhan Karyawan Perusahaan Batu Bara PT DTR Tuntut Hak Pesangon Sampai Uang Lembur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com