YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mulai melakukan vaksinasi bagi mahasiswa pada Sabtu (2/10/2021).
Vaksinasi itu dilakukan karena kuliah tatap muka segera digelar dengan syarat 80 persen mahasiswa telah divaksin.
Baca juga: Konser di Yogyakarta Hanya Boleh Digelar Padukan Daring dan Luring
"Besok dimulai karena DIY kota pelajar, besok kita pantau vaksinasi bagi mahasiswa di UNY," kata Ketua Tim Percepatan Vaksinasi DIY Sumadi saat ditemui di Kantor Gubernur DIY, Kompleks Kepatihan, Jumat (1/10/2021).
Sumadi menambahkan, vaksinasi itu menyasar 4.000 orang yang terdiri dari sebagian besar mahasiswa dan warga sekitar. Vaksinasi itu digelar selama dua hari.
"Sekarang ini perguruan tinggi sudah tanggap terhadap mahasiswa yang belum mendapatkan vaksin. Rencana pada Oktober awal atau pertengahan kita mulai (kuliah) tatap muka," kata dia.
"Pak Gubernur juga sangat hati-hati dalam membuka kuliah tatap muka. Dengan persyaratan 80 persen mahasiswa sudah divaksin," imbuh Sumadi.
Sumadi menambahkan, vaksinasi yang diadakan Pemprov Yogyakarta tak hanya menyasar warga yang memiliki kartu tanda penduduk (KTP) DIY. Namun, mulai menyasar warga yang berdomisili di DIY, khususnya pelajar dan mahasiswa.
"Pada rapat koordinasi, Pak Gubernur mengajukan tambahan jumlah vaksin. Kita belum ada angka pasti, tetapi yang jelas tambahan kira-kira hampir 300.000," jelas Sumadi.
Pemerintah DIY meminta kerja sama universitas untuk memetakan jumlah mahasiswa yang belum divaksin. Menurut Sumadi, pihak universitas memahami data tersebut.
Baca juga: Pemkot Yogyakarta Targetkan Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama Selesai Pekan Depan
Ia menambahkan, secara keseluruhan Pemprov DIY menargetkan vaksinasi menyentuh 100 persen untuk dosis pertama pada November.
"Sasaran vaksin 2,8 juta tetapi ada tambahan mahasiswa jadi total sekitar 3 juta. Kalau bisa 100 persen pada akhir November, untuk dosis pertama," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.