Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Miniatur Truk Oleng, Kerajinan Karya Narapidana di Rutan Purbalingga

Kompas.com - 29/09/2021, 15:12 WIB
Iqbal Fahmi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PURBALINGGA, KOMPAS.com – Narapidana (napi) Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, dibekali keterampilan merakit mainan anak miniatur Truk Oleng.

Setiap harinya napi Rutan Purbalingga berhasil membuat puluhan sampai ratusan mainan miniatur Truk Oleng dari dalam Rutan Purbalingga.

"Kami (Rutan) menjalin kerja sama dengan Doni Tirto Miniatur sebagai pihak ketiga, yaitu sekumpulan remaja desa Kalikajar Kecamatan Kaligondang yang selama ini memproduksi mainan jenis itu," kata Plt Kepala Rutan Kelas IIB Purbalingga, Bluri Wijaksono, Selasa (27/9/2021).

Baca juga: Lapas Jember Kelebihan Penghuni, Terisi 927 Narapidana padahal Kapasitas 390 Orang

Sebelumnya, napi yang akan bekerja harus lulus seleksi terlebih dahulu.

Setelah itu, para napi akan mengikuti pelatihan bimbingan kerja perakitan kerajinan Truk Oleng oleh pihak ketiga.

"Tidak semua warga binaan bisa mengikuti, sebelumnya mereka diseleksi melalui sidang tim pengamat pemasyarakatan (TPP) dan dilatih oleh pihak ketiga. Dari 172 warga binaan yang ada saat ini hanya 25 yang ikut dalam produksi," ujar Bluri.

Miniatur Truk Oleng berbahan dasar triplek atau playwood. Untuk suspensinya, limbah karet digunakan sehingga miniatur truk ini menjadi oleng jika disentuh.

Baca juga: Puluhan Orangtua dari Siswa Positif Covid-19 Tolak Anaknya Jalani Isolasi Terpusat, Bupati Purbalingga: Akan Dijemput

Selain bisa bergoyang, miniatur truk dilengkapi dengan terpal tutup bak dan lampu led yang menjadi variasi tambahan.

"Tiap harinya, warga binaan kami dapat memproduksi 50 sampai 100 buah mainan. Perbuahnya dijual dengan harga Rp 100.000 melalui online oleh pihak ketiga," ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com