Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekanbaru Targetkan 45.000 Pelajar Sudah Divaksin Oktober 2021

Kompas.com - 29/09/2021, 11:42 WIB
Citra Indriani,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Ribuan pelajar di Kota Pekanbaru, Riau, telah diberikan vaksin untuk mencegah Covid-19.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Ismardi Ilyas menyebutkan, hingga saat ini sudah tercatat sebanyak 10.000 pelajar SMP yang telah disuntik vaksin.

Dari jumlah itu, pelajar yang sudah divaksin dosis kedua sebanyak 5.200 orang, sedangkan sisanya dosis pertama.

Baca juga: Kelucuan Pak Siro yang Divaksin di Jalan, Sempat Minta Vaksin Berbentuk Pil karena Takut Disuntik

"Hari ini masih ada 5.000 vaksinasi pelajar. Besok juga lanjut vaksinasi 5.000 lagi. Ini dosis pertama," sebut Ismardi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (29/9/2021).

Ia mengatakan, apabila dalam dua hari tuntas 10.000 vaksinasi maka sudah 20.000 pelajar yang divaksin.

Sedangkan 25.000 pelajar lagi, kata Ismardi, akan dituntaskan sampai Oktober 2021.

Baca juga: Orangtua Termakan Hoaks, Salah Satu Kendala Vaksinasi Pelajar

"Total pelajar yang akan divaksinasi 45.000 yang ada di Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru," kata Ismardi.

Percepatan dilakukan dengan menggelar vaksinasi Covid-19 secara massal di sejumlah sekolah.

"Kita mempercepat gerakan vaksinasi. Semuanya nanti kita vaksin. Kita mulai dari yang usia 12 tahun ke atas, berarti SMP. Itu yang dibolehkan pemerintah pusat," ujar Ismardi.

Menurutnya, vaksinasi bakal dilakukan secara bertahap di tingkat jenjang pendidikan.

"Besok juga ada kegiatan vaksinasi di lima sekolah. Jadi, kita memang sedang mempercepat gerakan vaksinasi bagi siswa," terang Ismardi.

Ismardi menyebutkan, pelajar lebih aman mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) setelah divaksin.

Namun, ia menegaskan, vaksinasi bukanlah menjadi syarat utama dalam menggelar PTM.

"Protokol kesehatan harus tetap dilaksanakan untuk mencegah penularan Covid-19," pungkas Ismardi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com