DKI Jakarta Tambah 1 Medali Emas dari Cabor Sepatu Roda di PON Papua

JAYAPURA, KOMPAS.com - DKI Jakarta menjadi tim kedua yang mendominasi cabang olahraga (cabor) sepatu roda, setelah Papua, pada PON XX 2021.

Papua berhasil meraih enam emas dan dua perunggu di cabor sepatu roda, sementara DKI Jakarta telah mengumpulkan tiga emas dan dua perak.

Baca juga: Kembali Berjaya di Cabor Sepatu Roda, Papua Tambah 2 Emas

Medali emas ketiga DKI disumbangkan Farah Amalia Salsabila Putri di nomor individual time trial (ITT) 500 meter di Klemen Tinal Roller Sport, Kota Jayapura, Papua, Selasa (28/9/2021).

Dalam nomor tersebut, ia menjadi tercepat dengan catatan waktu 46.132 detik, unggul tipis dari atlet Papua Dhinda Salsabila yang finis kedua dengan torehan 46.156 detik.

Sementara medali perunggu diraih Sheila Mafira Dewi yang tampil membela Jawa Barat dengan waktu 47.143 detik.

Usai pertandingan, Farah Amalia Salsabila Putri mengaku gembira atas keberhasilannya menyabet emas karena pada babak sebelumnya ia sempat kalah.

"Senang banget, puas banget, soalnya di penyisihan tadi kan, aku kalah. Ternyata finalnya aku lebih baik. Puas sih, kebetulan di nomor ini aku diturunin sendiri bawa nama DKI Jakarta jadi tanggung jawab penuh di aku," ujarnya melalui keterangan tertulis Humas PB PON Papua, Selasa.

Meski berhasil berdiri di podium, ia belum puas dengan perolehan waktu yang dicatatkan pada nomor 500 meter putri ini. Sebab, ia pernah meraih waktu yang jauh lebih cepat dibanding putaran final ini.

"Best time aku tuh di sini (Papua). Aku pernah dapat 45.5 detik, (hasil) ini tuh jelek cuma ya alhamdulillah banget," katanya dengan penuh rasa bangga.

Berkat medali emas dari nomor ITT 500 meter ini, DKI Jakarta telah mengantongi tiga medali emas, dua medali perak, dan satu medali perunggu di PON Papua.

Baca juga: Cerita Raju, Atlet Selancar yang Ditolak Masuk Tim PON NTT, Berhasil Raih 2 Medali di Papua

Sebelumnya, kontingen DKI Jakarta meraih dua medali emas lewat aksi Alifia Meidia Namasta dan Yonatan Lovertus Reinhartta di nomor 15.000 meter elimination putri dan putra.

Sedangkan untuk dua medali perak diraih oleh Latisha Luna Sasmito di nomor ITT 100 meter final putri dan Nafi'dhiya Pradhiasta di nomor ITT 400 meter final putra.