Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Ton Ikan Mati di Cianjur Sepekan Terakhir, Petambak Rugi hingga Ratusan Juta Rupiah

Kompas.com - 28/09/2021, 11:29 WIB
Firman Taufiqurrahman,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

 

CIANJUR, KOMPAS.com – Puluhan ton ikan di keramba jaring apung (KJA) di Waduk Cirata, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mati.

Akibatnya, para petambak ikan diduga mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.

Seorang petambak ikan, Hendrawan menyebutkan, ikan yang mati diperkirakan mencapai 10 ton, dan terjadi di lima blok tambak ikan, yakni Leuwi Orok, Malingping, Citalang, Cangkali, dan Coklat.

Baca juga: Di Balik Keindahan Danau Maninjau Sumbar, Ada Cerita Legenda Bujang Sambilan jadi Ikan, hingga Misteri Ratusan Ton Ikan Mati

"Di masing-masing blok itu ikan yang mati bisa 2-3 ton. Tapi tidak serentak, kejadiannya sejak seminggu lalu,” kata Hendrawan saat dihubungi Kompas.com via telepon seluler, Senin (27/9/2021). 

Menurut Hendrawan, kematian ikan karena fenomena upwelling akibat perubahan cuaca.

“Adanya arus balik di dasar air membuat material seperti sisa pakan dan kotoran yang berada di dasar naik ke atas,” ujar dia.

Baca juga: Gunakan Bom Saat Tangkap Ikan di Perairan Pulau Komodo, 6 Nelayan NTB Ditangkap

Selain itu, debit air yang surut hingga 20 meter serta keberadaan gulma eceng gondong mengakibatkan ikan kekurangan oksigen.

“Ini sebenarnya kejadian tahunan, biasanya akan terus terjadi hingga Desember mendatang,” kata Ketua Kelompok Sadar Wisata Cianjur ini.

Untuk mencegah kematian ikan yang lebih banyak lagi, lanjut Hendrawan, sebagian petambak memilih memanen dini dan menunda masa tanam ikan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com