Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Para Peternak Ayam Saat Harga Telur Anjlok, Rugi Rp 2 Juta dalam Sehari hingga Sulit Bayar Cicilan Bank

Kompas.com - 28/09/2021, 11:01 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak 30 peternak ayak petelur di Magetan menggelar aksi bagi-bagi telur gratis di depan Pasar Baru dan lampu jalan lalu lintas di Jalan Letjen Sudirman, Senin (27/9/2021).

Aksi tersebut sebagai bentuk protes mereka terkait anjloknya harga telur.

Salah satu peternak yang ikut aksi tersebut adalah Sunoto. Ia bercerita memiliki 10.000 ekor ayam petelur. Untuk mencukupi biaya pakan, ia terpaksa merogoh kocek pribadinya.

Saat harga telur anjlok, setidaknya dalam sehari, Sunoto merugi Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta untuk membeli biaya pakan.

Baca juga: Setiap Hari Telur Habis karena Warga Memilih Beli Telur yang Murah, tapi Kami Harus Nombok Beli Pakan

Meski telur di peternakannya habis terjual setiap hari, tetapi ia menombok untuk membeli pakan.

“Setiap hari telur habis karena warga memilih membeli telur yang murah, tapi kami harus nombok untuk beli pakan,” katanya.

Sementara itu Koordiantor aksi, Rohman mengatakan, para peternak berharap pemerintah mampu membuat harga telur dan pakan menjadi stabil.

“Telur hanya Rp 15.000 jagung Rp 6.500, untuk ngejar harga pokok produksi setidaknya harga telur Rp 19.000,” ujar Rohman di lokasi, Senin (27/9/2021).

Baca juga: Didatangi Ribuan Orang, Polisi Bubarkan Aksi Bagi-bagi Telur Gratis di Blitar

Di Blitar, peternak bagikan 2.500 telur gratis

Ribuan warga berkumpul di depan Kantor Pemkab Blitar di Kecamatan Kanigoro guna mengikuti pembagian telur gratis oleh peternak ayam petelur, Selasa (28/9/2021)KOMPAS.COM/ASIP HASANI Ribuan warga berkumpul di depan Kantor Pemkab Blitar di Kecamatan Kanigoro guna mengikuti pembagian telur gratis oleh peternak ayam petelur, Selasa (28/9/2021)
Sementara itu di Blitar, para peternak ayam bagikan 25.000 telur secara gratis ke warga, Selasa (28/9/2021).

Ribuan telur tersebut dikemas dalam 5.000 kantong. Total telur yang dibagikan gratis kurang lebih seberat 2,25 ton dan dibagikan di beberapa titik di Blitar.

Tak hanya itu, mereka juga akan menggelar bazar telur murah di sepanjang jalan antara Kantor Pemkab Blitar hingga Kantor DPRD Blitar.

Selain itu mereka juga melakukan aksi dengan melepaskan 200 ekor ayam di halaman Kantor Pemkab Blitar.

"Ini menggambarkan kefrustrasian peternak," kata koordinator lapangan (Korlap) aksi Yesi Yuni, Selasa.

Baca juga: Aksi Keprihatinan, Peternak di Blitar Bagikan 25.000 Butir Telur Gratis Pagi Ini

Di Lampung, peternak sulit bayar cicilan

Turunnya harga telur juga dikeluhkan para peternak ayam petelur di Lampung.

Mereka menggelar audidensi dengan Sekda Lampung, Farizal Darminto pada Jumat (24/9/2021).

Halaman:


Terkini Lainnya

Lindas Wanita Pengendara Motor hingga Tewas, Sopir Truk Kabur

Lindas Wanita Pengendara Motor hingga Tewas, Sopir Truk Kabur

Regional
Alotnya Rekapitulasi Suara di Papua, Diwarnai Unjuk Rasa Massa

Alotnya Rekapitulasi Suara di Papua, Diwarnai Unjuk Rasa Massa

Regional
Mantan Kades di Lebak dan Suami Didakwa Pungli Sertifikat Tambak

Mantan Kades di Lebak dan Suami Didakwa Pungli Sertifikat Tambak

Regional
Cerita Sugiono, Rela Terjang Banjir Pakai Sepeda demi Dapatkan Stok Elpiji untuk Tetangganya

Cerita Sugiono, Rela Terjang Banjir Pakai Sepeda demi Dapatkan Stok Elpiji untuk Tetangganya

Regional
Harga Tiket Kelas Eksekutif Plus Bus Eka Rute Surabaya-Bandung Saat Mudik Lebaran 2024

Harga Tiket Kelas Eksekutif Plus Bus Eka Rute Surabaya-Bandung Saat Mudik Lebaran 2024

Regional
Lokasi dan Jadwal Penukaran Uang Baru di Bengkulu untuk Lebaran 2024

Lokasi dan Jadwal Penukaran Uang Baru di Bengkulu untuk Lebaran 2024

Regional
Lahan di Kampung Timur Nunukan Nyaris Terbakar, Diduga Bocah Main Masak-masakan

Lahan di Kampung Timur Nunukan Nyaris Terbakar, Diduga Bocah Main Masak-masakan

Regional
Bukan Bisikan Gaib, Ibu di Lubuklinggau Buang Bayinya ke Sumur karena Takut Tak Bisa Belikan Susu

Bukan Bisikan Gaib, Ibu di Lubuklinggau Buang Bayinya ke Sumur karena Takut Tak Bisa Belikan Susu

Regional
Kejati Geledah Kantor Dinas Pendidikan Sumbar Terkait Dugaan Korupsi

Kejati Geledah Kantor Dinas Pendidikan Sumbar Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Caleg Gerindra Laporkan Bawaslu Sumbawa Barat dan NTB ke Bawaslu RI

Caleg Gerindra Laporkan Bawaslu Sumbawa Barat dan NTB ke Bawaslu RI

Regional
Pemkot Padang Buka 5.391 Formasi ASN, Simak Rinciannya

Pemkot Padang Buka 5.391 Formasi ASN, Simak Rinciannya

Regional
7 Muncikari Terjaring Operasi Pekat Rinjani Polresta Mataram, Korban Ada Anak di Bawah Umur

7 Muncikari Terjaring Operasi Pekat Rinjani Polresta Mataram, Korban Ada Anak di Bawah Umur

Regional
Residivis Narkoba Kembali Ditangkap Polisi, Ketahuan Bawa Sabu Saat Alami Kecelakaan

Residivis Narkoba Kembali Ditangkap Polisi, Ketahuan Bawa Sabu Saat Alami Kecelakaan

Regional
Dinas Pendidikan Purworejo Anggarkan Pembelian Gamelan Senilai Rp 2,5 Miliar, Ini Penjelasannya...

Dinas Pendidikan Purworejo Anggarkan Pembelian Gamelan Senilai Rp 2,5 Miliar, Ini Penjelasannya...

Regional
Banjir Tenggelamkan Alun-alun Demak, Terparah sejak 32 Tahun Terakhir

Banjir Tenggelamkan Alun-alun Demak, Terparah sejak 32 Tahun Terakhir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com