Saat ini kasus tersebut sudah ditangani oleh Bidpropam Polda NTB. Briptu IMP pun telah diperiksa untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Dalam waktu dekat Polda NTB akan melakukan sidang disiplin terhadap Briptu IMP, setelah itu oknum polisi itu akan diberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku.
"Saya tegaskan siapa saja oknum polisi yang melakukan pelanggaran kami akan tidak tegas, untuk itu saya harap kejadian ini dapat dijadikan pelajaran bagi anggota polisi yang lainnya khususnya di NTB," kata Artanto.
Baca juga: 3 Remaja di Lombok Tengah Cabuli Gadis di Bawah Umur, Bermula Ajak Foto ke Waduk
Sebelumnya, video aksi oknum polisi tersebut viral di media sosial hingga grup WhatsApp.
Dalam video yang berdurasi 17 detik itu, tampak seorang pemuda sedang tarik-menarik dengan oknum yang diduga debt collector yang mengenakan jaket hitam dan mengenakan baju dalam putih.
Oknum debt collector itu terlihat membentak, menunjuk pemuda tersebut dengan tangan kiri sambil menenteng senjata api yang berada di tangan kanannya.
Perdebatan antara debt collector dengan pengguna mobil cukup alot.
Debt collector tersebut meminta kunci mobil sang pemuda tersebut, namun sang pemuda meminta waktu agar dia menunggu bapaknya yang mempunyai urusan dengannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.