Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambil Menahan Tangis, Ayah Sebut Bharada Kurniadi yang Gugur di Papua Ingin Menikah Desember

Kompas.com - 26/09/2021, 20:05 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Bharada Muhammad Kurniadi Sutio gugur dalam kontak tembak dengan anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo di Mapolsek Kiwirok, Papua, Minggu (26/9/2021) pukul 05.45 WIT.

Anggota Brimob berusia 23 tahun ini ternyata berencana melepas masa lajang pada Desember 2021.

Baca juga: KKB Pimpinan Lamek Taplo Serang Mapolsek Kiwirok, 1 Anggota Brimob Gugur

Ayah Kurniadi, Zaki mengungkapkan, sesuai jadwal, putranya pulang dari operasi pada Desember 2021.

Baca juga: Lagi, 1 Polisi Gugur Ditembak KKB Pegunungan Bintang, Jenazahnya Dievakuasi ke Jayapura

 

Rencana kepulangan ini pun akan dirangkai dengan prosesi pernikahan Adi, sapaan Kurniadi, dengan tunangannya.

"Ternyata pulangnya lebih cepat," kata Zaki dengan mata berkaca-kaca, dikutip dari Serambinews, Minggu (26/9/2021).

Kakak sulung Adi, Safrida Yani mengatakan, ada alasan tersendiri adiknya baru melepas masa lajang di usia 23 tahun.

Selain ada ikatan dinas, alasan utama disebabkan Adi menanggung penuh biaya kuliah adik bungsu mereka.

"Bulan dua ini (adiknya) wisuda, makanya dia menutuskan menikah karena tanggung jawabnya sama adik sudah selesai," ujar Safrida.

Tanggung jawab itu merupakan keputusan Adi.

 

"Bisa dibilang dia mau balas budi, karena dulu waktu dia pendidikan Brimob yang bantu itu saya (kakak) sama abangnya yang di Solo," ucap Safrida.

Berdasarkan informasi yang diterima keluarga, jenazah Adi akan tiba di Aceh Tamiang pada Senin (27/9/2021).

"Dia pernah berwasiat, kalau meninggal kuburkan di dekat kuburan Atok, persis di kaki Atok," timpal Zaki.

Sebelumnya diberitakan, anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) Ngalum Kupel pimpinan Lamek Taplo menyerang Mapolsek Kiwirok pada Minggu (26/9/2021) pukul 05.45 WIT.

Penyerangan mengakibatkan seorang anggota Brimob bernama Bharada Muhammad Kurniadi Sutio gugur karena luka tembak.

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul: Tunda Menikah Sampai Adik Wisuda, Adi Gugur Dalam Kontak Tembak dengan KKB Papua

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Lebaran, Volume Sampah di Tangerang Capai 3.000 Ton Per Hari

Libur Lebaran, Volume Sampah di Tangerang Capai 3.000 Ton Per Hari

Regional
Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Regional
Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Regional
Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Regional
Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Regional
Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Regional
BEM FH Undip Serahkan 'Amicus Curiae' ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

BEM FH Undip Serahkan "Amicus Curiae" ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

Regional
Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Regional
Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Regional
Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Regional
Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Regional
Polisi Mabuk Mengebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Polisi Mabuk Mengebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Regional
Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Regional
Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Regional
Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com