Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gedung Meranti RSKD Dadi Makassar Terbakar, 39 Pasien Dipindahkan

Kompas.com - 26/09/2021, 18:25 WIB
Dony Aprian

Editor

KOMPAS.com - Gedung Meranti Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi di Jalan Lanto Dg Pasewang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, terbakar, Minggu (26/9/2021) pagi.

Direktur RSKD Dadi, dr Arman Bausat mengatakan, ada dua ruang perawatan yang terbakar.

Pertama ruang perawatan Meranti sebagai ruang penanganan pasien gangguan jiwa.

Ada enam pasien dalam ruang itu. Kedua ruang perawatan Kenanga yang dihuni 33 pasien.

Baca juga: Kapal Ikan Terbakar di Perairan Raja Ampat, Kru Lompat ke Laut untuk Selamatkan Diri

Sehingga total ada 39 pesien dari ruang yang terbakar tersebut. Petugas berhasil menyelamatkan seluruh pasien.

"Ruang perawatan Miranti ada 6 pasien jiwa, kenanga 33 pasien. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, tidak ada luka-luka," kata Arman dikutip dari Tribunmakassar.com, Minggu.

Untuk sementara 39 pasien tersebut dipindahkan ke ruang Mahoni.

Kebakaran menghanguskan seluruh tempat tidur dan atap gedung.

"Pasien dilarikan ke Mahoni, kita titip ke Mahoni," kata Arman.

Arman menjelaskan, ruang perawatan Meranti adalah ruangan khusus yang menangani pasien gangguan jiwa yang punya sakit tambahan.

Baca juga: Angkot Tabrak Pohon lalu Terbakar dan Terguling, Sopir Tewas, 3 Penumpang Luka Parah

Ia mencontohkan, misalnya ada pasien gangguan jiwa yang punya sakit tekanan darah tinggi, maka mereka dirawat di sana.

"Pasien di ruang Meranti khusus menangani pasien jiwa yang mengalami sakit tambahan, misalnya gangguan jiwa tapi ada juga gangguan lain seperti darah tinggi, ada sakit gulanya," katanya.

Tempat perawatan itu ditangani dokter ahli jiwa dan spesialis penyakit dalam.

"Tempat perawatan bersama misalnya dokter ahli jiwanya dan dokter penyakit dalam," pungkasnya.

 

 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Ruang Perawatan RS Dadi Terbakar, 39 Pasien Berhasil Diselamatkan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com