Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Budi Irawanto, Wakil Bupati Bojonegoro yang Laporkan Bupatinya Gara-gara "Chat" WhatsApp

Kompas.com - 25/09/2021, 06:26 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Wakil Bupati Bojonegoro, Budi Irawanto bersiteru dengan Bupati Anna Mu'awanah gara-gara pesan WhatsApp.

Pria yang akrab dipanggil Wawan tersebut telah melaporkan Bupati Anna atas dugaan pencemaran nama baik dan fitnah ke Polres Bojonegoro pada Kamis (9/9/2021).

Wawan mengaku terpakasa membuat surat pengaduan karena ia menilai tindakan Anna sudah keterlaluan.

Baca juga: 2 Jurnalis Bojonegoro Dipanggil Polisi, Jadi Saksi Perseteruan antara Bupati Anna dan Wakilnya

Politisi PDI Perjuangan

Dikutip dari Tribun Madura, Budi Irawanto tercacat sebagai politisi dari PDI Perjuangan Kabupaten Bojonegoro.

Sebelum menjabat sebagai wakil bupati, pria kelahiran 9 Oktober 1967 itu adalah anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro selama tiga periode yakni tahun1999-2004, 2009-2014 dan 2014-2018.

Selain itu Budi Irawanto juga pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Bojonegoro tahun 2015-2019.

Baca juga: Reaksi PDI-P Jatim soal Konflik Bupati-Wabup Bojonegoro: Tidak Ada Untungnya bagi Masyarakat

Saat Pilkada 2018, Budi Irawanto mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Bojonegoro, berpasangan dengan Anna Mu'awanah. Mereka diusung dua partai besar yakni PKB dan PDIP.

Pasangan Anna dan Wawan berhasil mengalahkan tiga pasangan calon lainnya.

Saat rapat pleno pada Kamis (26/7/2018), KPU Bojonegoro menetapkan Anna Muawanah-Budi Irawanto sebagai bupati dan wakil bupati terpilih.

"Dan tahapan selanjutnya adalah pelaksanaan pelantikan direncanakan pada 20 September 2018 mendatang dan melakukan serah terima jabatan setelah 14 hari dilakukan pelantikan," kata Ketua KPU Bojonegoro saat itu, Abdim Munib.

Baca juga: Wabup Adukan Bupati Bojonegoro ke Polisi karena Chat WhatsApp, PKB Jatim: Hanya Miskomunikasi

Laporkan bupati ke polisi

Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah dilaporkan oleh wakilnya ke polisi terkait dugaan kasus pencemaran nama baik melalui media elektronik.

Saat ke polisi, Budi Irawanto juga melampirkan sejumlah barang bukti. Di antaranya adalah transkrip percakapan di grup WhatsApp.

Saat dikonfirmasi, Wabup Bojonegoro membenarkan laporan tersebut.

Wawan sapaan akrab Wabup mengadukan Bupati Anna Muawanah karena menulis dengan jelas beberapa hal yang belum pasti kebenarannya dan bersifat tuduhan kepada publik.

Baca juga: Ini Isi Chat WhatsApp Bupati Bojonegoro hingga Diadukan Wabup ke Polisi

"Laporan ke polisi itu benar, karena ada percakapan di grup WhatsApp yang menyerang secara pribadi, menyangkut harga diri keluarga, anak saya juga diikut-ikutkan," ujar Wawan dikonfirmasi, Rabu (22/9/2021).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com