Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Siswa SMP Positif Covid-19, PTM Terbatas di Wonogiri Resmi Ditunda

Kompas.com - 24/09/2021, 21:48 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com - Bupati Wonogiri Joko Sutopo memutuskan untuk menunda pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas setelah ditemukan dua siswa positif Covid-19 saat akan divaksin.

Kasus dua siswa SMP positif Covid-19 ditemukan di Kecamatan Bulukerto dan Kecamatan Purwantoro. Seluruhnya dalam kondisi tanpa gejala.

“PTM pasti kami tunda. Kami tidak berani berisiko,” ujar Jekek sapaan akrab Joko Sutopo yang dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat (24/9/2021).

Baca juga: Ada Siswa Positif Covid-19, SD di Gunungkidul Hentikan PTM Terbatas

Dikatakan Jekek, Satgas Covid-19 Kabupaten Wonogiri sementara menelisik kontak erat dua siswa SMP yang terkonfirmasi positif covid-19.

Tak hanya itu, satgas akan melakukan tracing dan testing siswa sekolah di luar titik temuan kasus untuk mengetahui angka rata-rata positif Covid-19 di kalangan pelajar.

Jekek mengatakan, PTM akan digelar setelah tim satgas selesai melakukan tracing dan testing di kalangan pelajar.

Selain itu, dirinya menginginkan cakupan vaksinasi tidak hanya di kalangan pelajar.

Seluruh orangtua murid juga harus sudah divaksin sebelum pelaksanaan PTM di Kabupaten Wonogiri.

Baca juga: Ada Siswa Positif Covid-19, Dinkes Gunungkidul Sebut Sekolah Belum Siap PTM

Bagi Jekek, vaksinasi bagi siswa dan orangtua menjadi penting agar tidak terjadi klaster Covid-19 pada saat PTM diterapkan.

“Beberapa pendapat ahli yang kita jadikan referensi. Ini masalah virus. Pola penularan sudah dipastikan. Resiko sudah dipetakan. Tinggal upaya pencegahannya apa. Maka selain anak, orangtua juga harus divaksin agar bisa memenuhi kekebalan imunitas,” ujar Jekek.

Jekek berharap orangtua murid bersabar untuk menunggu waktu pelaksanaan PTM.

Ia tidak ingin gegabah dan terburu-buru melaksanakan PTM. Terlebih di beberapa daerah yang sudah melaksanakan PTM di Jateng ditemukan klaster Covid-19.

“Untuk pelaksanaan PTM saat ini harus berproses dulu. Proses itu diantaranya seluruh anak yang akan mengikuti PTM divaksin semua dahulu. Selain itu orang tua juga harus tervaksinasi semuanya,” kata Jekek.

Ia meminta seluruh elemen masyarkat mengajak warga lain agar mau divaksin.

Pasalnya, ketersediaan vaksin di Kabupaten Wonogiri mulai melimpah.

Saat ini, Kabupaten Wonogiri memiliki stok 300.000-an dosis vaksin yang bisa mencukupi kebutuhan vaksinasi hingga dua minggu ke depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com