BLITAR, KOMPAS.com - Peternak ayam petelur di Kabupaten Blitar hingga hari ini telah menerima 310 ton jagung seharga Rp 4.500 per kilogram dari Kementerian Pertanian.
Jagung sebanyak itu merupakan bagian dari bantuan jagung 1.000 ton dari Dirjen Tanaman Pangan bagi peternak ayam petelur di Blitar, Kendal, Jawa Barat dan Lampung.
Peternak ayam petelur di Kabupaten Blitar mendapat jatah 350 ton dari 1.000 ton jagung tersebut dan telah dikirimkan bertahap sejak Senin lalu.
Baca juga: Kota Blitar PPKM Level 3 di Instruksi Mendagri, Wali Kota: Sesuai Rilis Bu Gubernur, Kita di Level 2
Ketua Koperasi PUTERA Blitar Sukarman memastikan, jatah 350 ton jagung bagi anggota koperasi PUTERA di Blitar akan seluruhnya terkirim besok, Sabtu (25/9/2021).
"Sampai hari ini sudah 310 ton yang telah sampai ke kami. Besok 4 truk lagi, pasti sudah tuntas 350 ton jatah kami," ujar Sukarman kepada Kompas.com, Jumat (24/9/2021).
Menurut Sukarman, setiap hari begitu jagung tiba pihaknya langsung mendistribusikan ke peternak anggota koperasi.
Setiap peternak membeli jagung bantuan itu dalam jumlah yang bervariasi mulai lima kuintal hingga dua ton, bergantung pada kemampuan finasial dan jumlah ayam yang dimiliki.
Meski masih ada 40 ton dari jatah 350 ton yang belum datang, dia memastikan bantuan itu tidak akan dapat dibagikan ke seluruh anggota Koperasi PUTERA yang jumlahnya mencapai lebih dari 450 peternak.
"Paling yang kebagian 300-an orang. Kalau hitungan kasar saya, masih butuh minimal 80 ton lagi agar semua anggota koperasi kebagian," ujarnya.
Baca juga: Masuki Masa Panen Jagung, Kementan Yakin Penuhi Kebutuhan Pakan Ternak