LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Kana Darasa Nazwa, seorang siswi SMK di Lhokseumawe, Aceh, muntah-muntah usai divaksin di sekolahnya, Rabu (22/9/2021).
Baca juga: Orangtua Murid Protes, Anaknya Tetap Divaksin meski Sudah Dilarang
Saat ini remaja tersebut sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum (RSU) Bunga Melati Lhokseumawe.
Kepala Hubungan Masyarakat Pemerintah Kota Lhokseumawe Marzuki mengatakan, dari informasi yang didapatkan, Kana sudah memberi tahu ke petugas medis bahwa dia memiliki riwayat sesak napas.
Baca juga: Pelajar SMK Meninggal Usai Divaksin, Ternyata Sedang dalam Pengobatan
“Dari informasi, anak itu juga sudah sampaikan kepada petugas medis bahwa dia ada riwayat sakit sesak napas, namun kenapa dia lolos screening kesehatan? Saat ini anak itu mulai membaik. Tadi siang Kepala Cabang Dinas Pendidikan Aceh Kota Lhokseumawe, Kapolsek, dan anggota DPRD Lhokseumawe sudah membesuk anak itu, menanyakan informasi detailnya,” ujar Marzuki, saat dihubungi, Kamis (23/9/2021).
Dia mengaku tak paham pertimbangan medis mengizinkan anak itu untuk divaksin.
“Soal teknis, mungkin bisa ditanya ke Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe,” kata Marzuki.
Sementara, Sekretaris Dinas Kesehatan Lhokseumawe dr Herlizar yang dihubungi terpisah menjelaskan, dirinya belum mengetahui detail persoalan itu.
Adapun dinas kesehatan akan memeriksa petugas medis yang bertugas saat itu. Sehingga diperoleh informasi yang utuh penyebab siswi SMK itu muntah-muntah.
“Saya kumpulkan informasinya dulu,” kata Herlizar.
Sebelumnya diberitakan, Kana Darasa Nazwa, siswi SMK N 1 Lhokseumawe, muntah-muntah usai divaksin Covid-19 dan terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Bunga Melati Lhokseumawe, Rabu (21/9/2021).
Orangtua siswi mengaku sudah mengingatkan guru jauh-jauh hari agar putrinya tidak ikut vaksinasi karena punya riwayat sesak napas.